Marah Hewannya Dibunuh, Wanita Ini Bongkar Praktik Jagal Kucing di Medan
Meski ditertawakan di Polsek setempat, Sonia memastikan akan terus membawa kasus ini ke ranah hukum. Doa tidak ingin ada lagi pembunuhan terhadap kucing.
Seorang warganet di Medan mengungkap pembunuhan terhadap binatang kesayangannya. Dia marah, pencurian dan penjagalan kucing untuk dikonsumsi pun dibongkar.
Terbongkarnya pencurian dan pembunuhan kucing ini diunggah pemilik akun Instagram @soniarizkikarai, Rabu (27/1).
Dalam unggahannya, perempuan bernama Sonia ini menceritakan kejadian saat dia bersama temannya mencari kucingnya bernama Tayo, yang telah dua hari hilang. Kucing itu ditemukan telah terpenggal.
-
Bagaimana kucing berkeringat? Kucing memiliki kelenjar keringat terletak di bagian bawah bantalan kakinya. Kelenjar ini berbeda dari manusia yang memiliki kelenjar keringat di seluruh tubuh.
-
Apa yang menyebabkan kucing menjadi hewan peliharaan? Kucing domestik yang pertama kali muncul kemungkinan merupakan hewan yang suka mengambil keuntungan, dengan mendekat pada manusia karena dapat dengan mudah mendapat makanan.
-
Apa ciri khas Kucing Merah? Kucing Merah memiliki karakteristik bulu berwarna oranye kemerahan dengan corak huruf M di dahinya. Bentuk tubuhnya juga lebih berotot dibanding sesamanya.
-
Kenapa kucing muntah cacing? Penyebab kucing muntah cacing, biasanya terjadi karena infeksi jenis cacing parasit di dalam tubuhnya. Seperti cacing gelang, cacing, tambang, cacing pita, atau cacing hati. Dari beberapa jenis ini, yang paling umum menyebabkan infeksi adalah cacing gelang.
-
Kapan kucing itu ditemukan? Bulan lalu, Benny dan Susanne Anguiano akhirnya dipertemukan kembali dengan kucing mereka, Rayne Beau.
-
Kucing mengeong untuk apa? Para pemilik kucing tentu saja akan tahu bahwa sebetulnya meongan kucing tidaklah memiliki arti yang sama. Ketika kucing marah, bahagia atau meminta makan bahkan perhatian mereka akan mengeong dengan cara yang berbeda.
Dia menuliskan:
"Hari ini saya mencari kucing saya yang dua hari yang lalu hilang, setelah bertanya tanya kesana dan kemari akhirnya ada yang liat kucing saya dimasukkan ke goni sama orang yang katanya udah sering ngambilin kucing untuk dibunuh lalu dijual dagingnya dengan perkg 70.000.
Akhirnya saya memberanikan diri untuk langsung ke rumahnya, awalnya tetangga disana ngasih tau rumah yang salah, sampai akhirnya saya bertanya sama anak anak di situ dan mereka menunjukkan rumah yang benar. Setiba di lokasi saya bertanya mana bapak A mereka langsung bilang ada perlu apa? Saya jawab saya mau ngomong langsung sama bapak A, karena sebelum saya kesitu saya diperingati jangan langsung bahas kucing, dan akhirnya setelah berdebat panjang, ibu wulan yang ada di gambar ngeliat ada goni dan pas ditanyak jawaban mereka itu anjing, tapi buk wulan izin bukak dan setelah membuka nya kami melihat banyak kepala kucing bahkan kucing yang sedang hamil juga adaa, dan setelah itu saya lemas gabisa sambil nangis.
Lalu buk wulan bilang “nia ini ada kepala tayo” saya pun tak sanggup lagi berdiri dan menangis sejadi jadinya. Tak lama kemudian ada bapak-bapak yang datangi kami sambil marah marah karena bising katanya. Dia maki maki kami juga ditempat dan sempat hampir adu tangan sama buk wulan, dan dia bilang kalau saya ngomong lagi dia bakal ludahi muka saya.
Saya udah lapor ke sana kemari, tapi ga ada hasil, bahkan saya udah bawak kepala kucing saya sebagai bukti ke polsek tapi sampai dipolsek polisinya gatau pasal tentang kucing dan abis itu mereka ketawa ketawa gajelas. Ga lama kemudian saya dipanggil masuk ke dalam polsek dan ditanyain dan akhirnya mereka nyuruh saya ke polsek satunya lagi karena mereka bilang itu bukan daerah mereka. Dan ini saya post sama daging daging beserta kepala kucing tapi gatau kenapa gabisa terpost :( Capek we.
©2021 Merdeka.com/istimewa
Dalam unggahannya, Sonia juga menyertakan gambar potongan-potongan tubuh kucing-kucing yang mereka temukan di lokasi.
Meski ditertawakan di Polsek setempat, Sonia memastikan akan terus membawa kasus ini ke ranah hukum. Doa tidak ingin ada lagi pembunuhan terhadap kucing.
"Iya sebentar lagi rencananya ke Polda," ucap Sonia saat dihubungi, Kamis (28/1).
Kapolsek Medan Area, Kompol Faidir Chaniago menyatakan, kejadian yang viral itu berada di wilayah hukumnya. Namun, mereka belum menerima laporan dari Sonia.
"Yang dimaksudkan di viral itu bukan Polsek Medan Area. Kan dia jawab ini buka wilayah kami, berarti bukan wilayah kami. Berarti bukan polsek Medan Area yang ngomong begitu. Bisa saja di Polsek tetangga. Saya tidak menuduh polsek mana, intinya bukan anggota saya," ujar Faidir.
Begitupun, personel Polsek Medan Area sudah diterjunkan ke lokasi yang disebutkan dalam unggahan itu. “Anggota sudah merapat ke TKP mengecek, bersabar dahulu,” ucapnya.
Sementara itu, Kanit Reserse Polsek Medan Area, Iptu Rianto mengatakan, mereka telah turun ke lokasi dan menemukan goni berisi anggota tubuh kucing.
"Masih kita cari dulu ibu itu untuk membuat laporannya," ujarnya.
Baca juga:
Mengenal Ciri-ciri Kambing Berdasarkan Jenisnya, Jangan Sampai Salah
Jenis Vitamin Kucing dan Suplemen untuk Kesehatan, Ketahui Berikut Ini
Cara Merawat Kura-Kura Kecil di Rumah Bagi Pemula
Pengganti Susu Kucing untuk Peliharaan yang Baru Lahir, Begini Resepnya
6 Obat Kutu Kucing Alami yang Mudah Didapat, Efektif dan Aman Digunakan
Makanan Basah Kucing, Ini 7 Cara Membuatnya agar Gizinya Tetap Terpenuhi