Max Sopacua Sempat Dirawat 17 Hari Karena Sakit Paru-paru Diduga Kanker
Ferro mengatakan, sang ayah meninggal usai menjalani perawatan akibat sakit paru-paru.
Ferro Sopacua, anak dari almarhum Max Sopacua, mengonfirmasi kabar duka kepergian sang ayah. Ferro mengatakan, sang ayah meninggal usai menjalani perawatan akibat sakit paru-paru.
"Papa dirawat di RSPAD selama 17 hari, Papa meninggal karena sakit di paru-paru," kata Ferro melalui pesan singkat diterima, Rabu (17/11/2021).
-
Kapan Soeharto dipanggil 'monyet'? Saat Perang kemerdekaan, Kolonel Gatot Soebroto memerintahkan Mayor Soeharto untuk bertahan di puncak sebuah bukit yang strategis.
-
Kapan Soeharto hampir diracun? Di Blitar Selatan, TNI juga menggelar Operasi Trisula. Saat Itulah, Soeharto Mengaku Sempat Mau Dibunuh Dengan Racun Tikus
-
Bagaimana KM Soneta tenggelam? Saat kejadian kondisi ombak sedang besar setinggi 2,5 meter dengan angin kencang dan arus deras. Sebanyak sembilan ABK yang terombang ambing diselamatkan oleh kapal KM Bintang Barokah yang sedang melintas.
-
Siapa yang menjadi anggota Palang Merah Indonesia yang merawat Kapten Soewanda? Dalam sebuah pertempuran, tangan Soewanda terluka. Dia dirawat di Turen oleh Oetari yang menjadi anggota Palang Merah Indonesia.
-
Siapa yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju? Pasangan diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus ini menjalani tes kesehatan sebagai syarat bakal cagub dan bakal cawagub Jakarta.
-
Bagaimana Raden Ario Soerjo meninggal? Lalu mereka disuruh turun kemudian dibawa ke hutan dan dihabisi nyawanya oleh PKI.
Ferro menambahkan, sang ayah dipanggil sang khalik pagi ini pukul 5.53 WIB di RSPAD Gatot Subroto Jakarta. Menurut keterangan dokter, almarhum Max sempat diduga terkena kanker.
"Awalnya dirawat selama 14 hari di RSUD kota bogor sebelum dirujuk ke RSPAD, sakit di paru-parunya diduga kanker," jelas Ferro.
Diketahui, Max adalah salah satu kader Partai Demokrat yang berbeda kubu dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Bersama Jhonnie Allen, Marzukie Ali, dan juga Darmizal, mereka menghelat KLB Partai Demokrat di Deli Serdang dengan mendaulat Moeldoko sebagai ketua umumnya.
Sumber: Liputan6.com
Reporter: Radityo
Baca juga:
Rachland Nashidik: RIP Pak Max, Senior Menyenangkan Meski Berbeda Jalan
Kiprah Politik Max Sopacua
Politikus Max Sopacua Meninggal Dunia
Max Sopacua Bantah Mundur dari Demokrat Kubu Moeldoko: Strategi Murahan
Demokrat: Kubu Moeldoko Terpecah, Max Sopacua dan Nazaruddin Mundur Teratur
Demokrat KLB Soal Keputusan Menkum HAM: Ini Baru Babak Pertama, Masih Ada Selanjutnya