Mayat bayi terbungkus kantong plastik ditemukan di pos sekuriti
Mayat bayi ditemukan di bawah kursi pos sekuriti Rumah Sakit Ibnu Sina Panakkukang.
Mayat bayi berjenis kelamin laki-laki berselimut warna merah, ditemukan terbungkus kantong plastik putih di bawah kursi di pos sekuriti Rumah Sakit Ibnu Sina, Jalan Urip Sumoharjo, Panakkukang, Rabu (36/8) sekitar pukul 06.30 Wita.
Anwar, juru parkir di rumah sakit itu merupakan orang pertama yang menemukan. Dia kemudian menyampaikan ke sekuriti yang bertugas dan selanjutnya dilaporkan ke Polsek Panakkukang.
Anggota Polsek Panakkukang kemudian mendatangi tempat kejadian, dan membawa jenazah bayi yang diduga berusia enam bulan kandungan itu ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk diotopsi.
Syukri, salah seorang sekuriti yang ditemui di RS Ibnu Sina membenarkan kasus temuan bayi itu. Kata dia, pos sekuriti itu lebih sering kosong karena sekuriti yang bertugas lebih banyak keliling. Jadi dia tidak tahu persis bagaimana bungkusan berisi bayi itu bisa ada di pos sekuriti.
Sementara Kapolsek Panakkukang Kompol Woro Susilo mengatakan, saat ini pihaknya sudah memeriksa dua orang terkait temuan jenazah bayi itu yang diduga dikeluarkan paksa oleh ibunya. Dua saksi itu masing-masing juru parkir dan sekuriti.
Polisi juga menurunkan anggota untuk mencari rekaman closed circuit television (CCTV) yang mungkin ada di sekitar tempat kejadian, dengan harapan ada petunjuk untuk menemukan pelaku pembuang bayi.
"Tetapi yang tentukan kepastian usia kandungan, juga berapa hari bayi itu telah dilahirkan adalah hasil labfor nanti," terang Woro Susilo.
Sebelumnya kasus serupa juga terjadi. Warga menemukan janin yang diperkirakan masih berusia empat bulan kandungan di samping warung, Kamis, (13/8).