Mayat penuh luka hanyut di Kali Cirarab
Kapolsek Mauk, AKP Teguh Kuslantoro mengatakan, penemuan jasad pria tanpa identitas itu berawal dari petugas patroli yang mendapatkan laporan dari masyarakat. Mengetahui hal tersebut kemudian petugas melakukan pemantauan.
Warga Kampung Gintung kecamatan Sukadiri, Tangerang digegerkan dengan penemuan jasad pria tak dikenal yang mengambang di kali Cirarab, Selasa (6/3). Dari tubuh korban, terdapat sejumlah luka sayatan dan memar.
Kapolsek Mauk, AKP Teguh Kuslantoro mengatakan, penemuan jasad pria tanpa identitas itu berawal dari petugas patroli yang mendapatkan laporan dari masyarakat. Mengetahui hal tersebut kemudian petugas melakukan pemantauan.
-
Di mana letak Taman Pisang di Tangerang? Berlokasi persis di perempatan kantor DKP setempat, Perumnas 1, taman ini menawarkan tempat santai di tengah kota yang nyaman.
-
Apa yang ditemukan di situs peninggalan Majapahit di Kalimantan Barat? Di Kota Ketapang, Kalimantan Barat, ada sebuah situs peninggalan Hindu Buddha. Peninggalan itu kemudian dikenal dengan nama Candi Negeri Baru.
-
Kapan angin kencang menerjang Desa Watuagung, Kabupaten Semarang? Di Desa Watuagung, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, hujan yang turun disertai angin kencang pada Selasa (9/1) sore menyebabkan pohon dan sebuah kendang ayam roboh.
-
Kenapa penonton konser di Tangerang marah dan membakar panggung? Kesal sudah membeli tiket namun tidak bisa menonton band idola, sejumlah penonton konser mengamuk. Mereka hilang kendali, menumpahkan kekesalan dengan membakar sound system dan panggung. Harga tiket yang dibanderol Rp115.000 makin menambah kekesalan mereka.
-
Tempat wisata apa yang menawarkan pemandangan indah hutan dan sungai di Tangerang? Tebing Koja menawarkan panorama alam yang memukau, terutama saat matahari terbenam. Dari atas tebing, pengunjung dapat menyaksikan pemandangan hutan dan sungai yang hijau, serta kota Jakarta yang terlihat jauh di kejauhan.
-
Kenapa tabebuya ditanam di Magelang? Saat itu bunga tabebuya ditanam sebagai pohon perindang di kawasan Jalan Pahlawan, Jalan Pierre Tendean, kawasan Jurangombo, dan Jalan Sudirman.
"Kami mendapat laporan warga atas penemuan mayat yang terbawa arus di kali Cirarab, setelah diikuti petugas, jasad itu kemudian berhenti tersangkut di semak-semak," katanya, Selasa (6/3).
Menurutnya, aliran kali Cirarab ini memiliki hulu dari daerah Kota Bumi, Rajeg Gintung dan hilirnya di Karang Serang. Setelah berhasil dievakuasi, jasad tersebut di bawa ke polsek guna pemeriksaan awal.
"Adapun hasil dari pemeriksaan awal itu diketahui mayat itu berjenis kelamin laki-laki, dan terdapat sejumlah bekas luka sayatan di dagu sepanjang kurang lebih 5 cm," jelasnya.
Selain itu, Teguh mengungkapkan, pihaknya juga menemukan bekas luka memar di pelipis kanan, kepala bagian belakang retak dan telinga mengeluarkan darah dengan kondisi mayat sudah membusuk.
"Diperkirakan sudah meninggal dunia 2-3 hari ke belakang," ujarnya.
Polisi juga belum dapat memastikan ihwal meninggalnya mayat tanpa identitas tersebut. Mayat yang sudah berada di kamar jenazah RSUD Tangerang itu, memiliki ciri tinggi badan 160 cm, tanpa menggunakan pakaian.
"Belum tentu korban pembunuhan, sedang kami dalami. Karena sebenarnya itu sungai air berjalan dan kebetulan tersangkut di wilayah kita," tutup Teguh.
Baca juga:
Warga Cawang ditemukan tewas di dalam gerobak
Diduga pesta miras, pengamen wanita tewas dan kekasihnya kritis
Begini kronologis ditemukan jasad sopir taksi online di Gunung Salak
Hilang terseret arus, Dafid ditemukan tewas di Pantai Lima
Cari rumput, Supeno tewas usai terperosok dalam sumur 30 meter
Sulit dihubungi, pensiunan PNS ditemukan tewas membusuk di rumahnya