Mendagri klarifikasi sikap MA hindari tangani sengketa Pilkada
Ketua MA Hatta Ali menyatakan pihaknya berharap penanganan sengketa Pilkada tidak masuk ke pengadilan.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo berencana akan meminta penjelasan kepada Mahkamah Agung (MA), terkait keinginan untuk tidak menangani sengketa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Hal ini lantaran MA terkesan menunjukkan sikap penolakan terhadap perintah, dalam Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) Nomor 1 Tahun 2014.
"Kalau kosong (jadwal), minggu ini saya segera ke sana (MA)," ujar Tjahjo di Jakarta, Jumat (9/1).
Tjahjo mengatakan memang sebelumnya dia pernah mendapat pernyataan sekilas dari Ketua MA Hatta Ali terkait hal tersebut. Tetapi, dia mengatakan keinginan MA tersebut masih berupa wacana.
"Secara singkat memang Pak Hatta pernah mengatakan kepada saya bahwa dia ingin MA itu mengurangi proses pengambilan keputusan yang berindikasi politis. Ini kan baru wacana," terang dia.
Lebih lanjut, Tjahjo belum dapat memastikan kapan akan melakukan klarifikasi tersebut. Tetapi, dia memastikan hal itu akan dilakukan secepatnya, mengingat DPR akan mulai membahas Perppu pekan depan.
"Ini kan sebentar lagi Pilkada serentak. DPR akan sidang minggu depan," terang dia.
Sebelumnya, Ketua MA Hatta Ali menyatakan pihaknya berharap penanganan sengketa Pilkada tidak masuk ke pengadilan. Menurut dia, penanganan atas sengketa tersebut cukup melalui lembaga khusus.
Meski demikian, Hatta menerangkan pihaknya juga tidak bisa menolak jika nantinya Perppu disetujui oleh DPR untuk diundangkan. Terkait hal itu, MA akan menyiapkan segala sarana yang diperlukan seperti membuat hukum acara penanganan sengketa Pilkada.
Baca juga:
Mendagri: Dana PNPM Rp 1 T tunggu pengelola baru
Kemendagri nyatakan program e-KTP sudah kembali berjalan
Soal pengelolaan desa, Kemendagri pasrah keputusan presiden
Kemendagri kembalikan 100 perda bermasalah
Mendagri instruksikan kepala daerah bantu pencarian AirAsia
Mendagri imbau PNS tak pesta pora sambut Tahun Baru 2015
-
Apa yang dilakukan Kemensos di Kabupaten Tulungagung? Kementerian Sosial berkolaborasi memberikan pelayanan operasi katarak bagi PPKS lanjut usia (lansia) di Kabupaten Tulungagung, Provinsi Jawa Timur, menggandeng Pemkab Tulungagung, RSUD Dr. Iskak, YPP, SCTV, Indosiar serta Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI).
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.
-
Apa itu Mengmleng? Mengmleng merupakan pementasan tradisional dengan menampikan hewan macan tiruan. Selanjutnya akan ada seseorang yang bertingkah layaknya kucing besar itu saat ngamuk.
-
Bagaimana Ki Ageng Mangir meninggal? Saat Ki Ageng Mangir masuk ke istana tanpa senjata dan sungkem sambil menundukkan kepala, Panembahan Senopati langsung memegang kepala Ki Ageng Mangir dan dipukulkan ke batu gilang singgasananya. Ki Ageng Mangir meninggal saat itu juga dan dimakamkan di Makam Raja-Raja Mataram Kotagede.
-
Apa yang diluncurkan oleh Mendag? "Bentuk inovasi kebijakan di bidang perdagangan Aset Kripto adalah pembentukan ekosistem kelembagaan. Dengan ekosistem yang lengkap, masyarakat akan merasa aman berinvestasi sehingga industri perdagangan Aset Kripto memberikan manfaat bagi perekonomian nasional".
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).