Meninggal Saat Naik Sepeda, Seorang Warga Bandung Dievakuasi Pakai Protokol Covid-19
Seorang pria meninggal dunia di sebuah halte bus Jalan Asia Afrika, Kota Bandung. Petugas yang mengevakuasi menggunakan protokol ketat keselamatan Covid-19, meski belakangan penyebab kematian jenazah tidak berhubungan dengan virus tersebut.
Seorang pria meninggal dunia di sebuah halte bus Jalan Asia Afrika, Kota Bandung. Petugas yang mengevakuasi menggunakan protokol ketat keselamatan Covid-19, meski belakangan penyebab kematian jenazah tidak berhubungan dengan virus tersebut.
Peristiwa ini terjadi pada Jumat (8/5), dan sempat diunggah di beberapa akun media sosial karena proses evakuasi jenazah yang menggunakan standar keselamatan ketat. Beberapa mobil tenaga medis dan mobil polisi terparkir di dekat lokasi.
-
Apa yang bisa dinikmati di Bandung? Bandung menawarkan banyak sekali pilihan untuk menjelajahi dan menikmati keajaiban alam bebas. Wisata Bandung ini bisa jadi destinasi liburan.
-
Apa yang diresmikan oleh Mayjen Kunto di Baleendah, Bandung? Mayjen Kunto meresmikan acara bertajuk 'warung amal', sebuah bazar di mana masyarakat dapat memperoleh sembako seperlunya dengan pembayaran sesuai kemampuan mereka sendiri.
-
Apa yang ditawarkan Kawah Putih di Bandung? Kawah Putih menawarkan pemandangan danau kawah berwarna putih susu atau cokelat susu saat sedang berkabut. Sedangkan saat cuaca panas, warna air danau terkadang berubah menjadi biru kehijauan yang menawan.
-
Siapa yang kuliah di Bandung? Baik Kika maupun Jema tengah menjalani studi di Bandung, Jawa Barat.
-
Apa yang unik dari gang permukiman padat penduduk di Bandung ini? Walaupun berukuran hanya selebar badan, kondisi gang padat penduduk di Kota Bandung ini amat bersih dan rapi
-
Di mana asal muasal pelat nomor D di Bandung? Sehingga dapat disimpulkan bahwa Pelat nomor D berasal dari tim pasukan Inggris berkode huruf D yang pernah menguasai daerah ibu kota Priangan.
Sejumlah petugas tampak mengenakan alat pelindung diri (APD) lengkap. Halte bus pun disemprot menggunakan cairan disinfektan. Ini merupakan prosedur penanganan jenazah di masa pandemi sebagai antisipasi keberadaan virus.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, pria tersebut tiba-tiba terjatuh saat mengendarai sepedanya. Tubuhnya tergeletak di jalan, hingga ditempatkan oleh dua warga ke dalam halte bus.
Kapolsek Lengkong, Kompol Kusna Djefridja mengatakan bahwa jenazah tersebut diketahui bernama Mamat Rasmat (65). Petugas kepolisian dan anggota Palang Merah Indonesia (PMI) mendatangi lokasi tidak lama setelah mendapatkan laporan.
"Penanganan oleh Laka Lantas Polrestabes Bandung karena diduga meninggal karena terjatuh dari sepeda dan membentur pot di pinggir jalan. Berdasarkan keterangan saksi, almarhum kehilangan keseimbangan hingga mendiang terjatuh dari sepeda," kata dia.
Setelah selesai dievakuasi, jenazah tersebut kemudian dibawa ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) hingga akhirnya dibawa oleh pihak keluarga untuk dimakamkan.
Baca juga:
Keluar Rumah Setelah Bangun Tidur, IRT Ditemukan Meninggal di Sungai Bah Bolon
Kelebihan Bobot, Jenazah Warga Amerika di Villa Kawasan Kuta Dievakuasi Lewat Jendela
Ditemukan Tewas di Kamar Indekos, Jenazah Pria Ini Ditangani Sesuai Protap Covid-19
Usai Ngamar dengan Perempuan, Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas Telanjang
Polisi Tak Temukan Tanda Kekerasan pada Tubuh Pria Tewas di Hotel Bogor
WN Australia Ditemukan Meninggal Dunia di Sebuah Hotel Kawasan Kuta