Menko PMK: Angka Kemiskinan Menurun Karena Program Keluarga Harapan
Menko PMK Puan Maharani menyebut, berdasarkan survei yang dilakukan, selama empat tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) angka kemiskinan di Indonesia menurun. Hal itu karena program jaminan sosial yang diberikan pemerintah melalui Program Keluarga Harapan (PKH)
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani menyebut, berdasarkan survei yang dilakukan, selama empat tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) angka kemiskinan di Indonesia menurun. Hal itu karena program jaminan sosial yang diberikan pemerintah melalui Program Keluarga Harapan (PKH).
Puan menuturkan, hal tersebut ditunjukan dengan peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), penurunan angka kemiskinan, serta penurunan gini rasio. Kata dia, IPM meningkat dari 68,90 pada tahun 2014 menjadi 70,81 pada tahun 2017, Angka kemiskinan yang turun, dan bahkan mencapai 1 digit, selain itu juga penurunan gini rasio, penurunan angka kemiskinan yang juga disertai dengan penurunan gini rasio, baru terjadi di era Pemerintahan Presiden Jokowi.
-
Bagaimana MKMK dibentuk? Ketiga orang ini dipilih secara aklamasi oleh seluruh hakim konstitusi.
-
Kapan Kirab Kebo Bule di Surakarta diadakan? Surakarta memiliki tradisi pada perayaan malam 1 Suro atau bisa disebut malam tahun baru Hijriah.
-
Bagaimana Pemkot Surakarta merelokasi Pasar Klitikan Notoharjo? Penghargaan itu diperoleh karena Pemkot Surakarta berhasil merelokasi pedagang di sana tanpa disertai kekerasan.
-
Kenapa UMKM penting? UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia, tetapi juga di banyak negara lain karena kemampuannya dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
-
Kenapa KEK Singhasari penting? KEK Singhasari berkonsentrasi pada platform ekonomi digital untuk bersinergi dengan perkembangan antara bisnis pariwisata dan ekonomi digital.
-
Kapan PPK Pemilu dibentuk? Menurut peraturan tersebut, PPK dibentuk paling lambat 60 hari sebelum hari pemungutan suara.
"Angka kemiskinan menurun karena program keluarga harapan. Jadi hal ini ditunjukan dari Peningkatan IPM, berdasarkan data," ujar Puan saat jadi pembicara di acara Dialog Nasional Indonesia Maju ke-30 di Hotel Diamond, Surakarta, Jawa Tengah, Sabtu (10/11).
Puan mengatakan, keberpihakan Pemerintah bagi masyarakat yang tidak mampu, agar dapat hidup layak, diperlihatkan dengan kebijakan memperluas penerima bantuan sosial melalui Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Indonesia Sehat (KIS), Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Sosial Pangan.
Menurut dia, penerima jaminan sosial PKH sendiri meningkat dari pada 2,8 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM), kemudian pada 2018 menjadi 10 juta. Sejak 2017 transformasi rastra ke BPNT dari 2017 meningkat 1,2 juta KPM, kemudian pada 2018 mencapai 10 juta.
Penerima KIP meningkat dari tahun 2014 yang 11 juta, pada 2018 menjadi 19,7 juta. Serta penerima KIS pada 2004 meningkat dari 86,4 juta, pada 2018 menjadi 92,4 juta.
"Kemudian nanti itu akan ada pendamping untuk keluarga harapan. Jadi nanti ibu-ibu atau keluarga yang menerima itu tidak hanya diberi saja, tapi bisa memanfaatkan uang diberikan pemerintah itu untuk usaha dan lain sebagainya," tutur Puan.
(mdk/hhw)