Menpora ingin peserta Camporre Pathfinder harus jadi generasi pemenang
Menpora Imam Nahrawi bersama Asisten Deputi Organisasi Kepemudaan dan Pengawasan Kepramukaan Abdul Rafur menghadiri Camporre Pathfinder 2018 di Lapangan Universitas Klabat, Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Selasa (3/7).
Menpora Imam Nahrawi bersama Asisten Deputi Organisasi Kepemudaan dan Pengawasan Kepramukaan Abdul Rafur menghadiri Camporre Pathfinder 2018 di Lapangan Universitas Klabat, Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Selasa (3/7). Ia berharap melalui acara ini anak-anak muda gereja advent nanti dapat menjadi tumpuan bagi masa depan bangsa Indonesia.
"Kalian lah yang mengawal Bhineka Tunggal Ika di Indonesia. Berbeda agama, suku, ras, provinsi dan kabupaten semua berkumpul menjadi satu di acara yang luar biasa ini untuk Merah Putih," kata Menpora.
-
Kenapa UMKM penting? UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia, tetapi juga di banyak negara lain karena kemampuannya dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
-
Di mana Desa Kesimpar berada? Desa di tengah Hutan Petungkriyono itu bernama Kesimpar.
-
Di mana Desa Kemudo terletak? Desa Kemudo di Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, berbagi inspirasi. Wilayah tersebut telah berhasil memupuk perekonomian warganya melalui pengolahan limbah industri yang berdiri di sana.
-
Di mana Desa Wisata Ketapanrame berada? Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, memiliki desa wisata yang menarik untuk dikunjungi bernama Ketapanrame.
-
Apa yang dilakukan Kemensos di Kabupaten Tulungagung? Kementerian Sosial berkolaborasi memberikan pelayanan operasi katarak bagi PPKS lanjut usia (lansia) di Kabupaten Tulungagung, Provinsi Jawa Timur, menggandeng Pemkab Tulungagung, RSUD Dr. Iskak, YPP, SCTV, Indosiar serta Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI).
-
Kenapa Wa Kepoh begitu digemari pendengar? Kehadirannya selalu ditunggu para pendengar, karena gaya mendongeng yang disampaikan unik. Wa Kepoh bahkan bisa menirukan banyak suara tokoh dan membuat suasana cerita jadi hidup meski hanya mengandalkan audio.
Menteri yang hobi bermain bulutangkis ini juga meminta agar para peserta dapat memanfaatkan media sosial dengan baik. Karena melalui media sosial, dapat mengabarkan acara ini kepada seluruh dunia bahwa para peserta merupakan calon-calon bangsa.
"Acara ini sangat penting untuk menumbuhkan karakter atau mental sebagai pemenang untuk menjaga keutuhan negeri ini. Dalam diri kita pasti ada kualitas untuk menjadi generasi pemenang. Kalau kita ingin menjadi pemenang, kenali aktivitas favorit dan cari tahu kepandaian anda. Kenali kemampuan anda. Jangan takut berbeda," ajak Menpora.
Di sela acara, Menpora yang mengenakan baret hijau juga ikut senam poco-poco bersama dengan semua peserta dan menyalami semua rombongan peserta yang datang dari 34 provinsi di Indonesia.
Sementara itu, Sekdaprov Sulut Edwin Silangen menyampaikan selamat kepada peserta yang mengikuti kegiatan ini. Menurutnya, pemuda merupakan sumber daya utama masa depan bangsa, dan pilar-pilar pembangunan negeri ini. Kata dia, aspek moralitas dan spiritual yang harus menjadi benteng anak muda.
"Yang kedua aspek Intelektual sebagai modal dasar ilmu pengetahuan. Modal itu penting dimiliki para pemuda untuk menghadapi tantangan bangsa ini. Jadilah generasi muda yang memiliki wawasan kebangsaan dan berkualitas. Jadilah pelopor dalam menciptakan kondisi yang aman dalam masyarakat," tambahnya.
(mdk/hrs)