Mensos tekankan pentingnya kontrol keluarga dalam melawan narkoba
Tahun 2015 korban penyalahgunaan narkoba di Indonesia 5,8 juta orang, dengan jumlah korban tewas 40-50 orang perharinya.
Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan, kontrol keluarga merupakan cara ampuh untuk melawan peredaran narkoba di Indonesia. Sebab, bahaya narkoba dapat mengancam siapapun dan dimanapun, tanpa mengenal batasan umur dan lingkungan.
“Apapun profesi anak-anak kita dan dimana pun mereka berada, kontrol keluarga untuk mengawal mereka menjadi sangat penting,” ujar Mensos pada kunjungan kerja ke Demak, Jawa Tengah, Sabtu (16/4).
Khofifah mengatakan, kontrol keluarga mesti secara lahir dan batin untuk menolak godaan dari para pengedar narkoba, sehingga tidak sampai jatuh dalam bujuk rayu dan tipu daya mereka.
Bahaya peredaran narkoba di Indonesia, lanjut Khofifah, merupakan musibah besar bagi generasi dan segenap warga bangsa, sehingga peran dari para ibu dan keluarga menjadi bagian strategis untuk menolak berbagai bujuk rayu, dari para pengedar narkoba tersebut.
“Bujuk rayu dan tipu daya pengedar narkoba, ini bisa vitamin, ini adalah pendorong semangat belajar atau ini untuk menambah lama dan khusuk berzikir, tapi nyatanya zat adiktif dan narkoba,” ujar Khofifah.
“Kita mesti bergandengan tangan, termasuk peran dari para ibu dalam mengawal perubahan sikap dan attitude anggota keluarga yang dimulai dari keluaga, kemudian murid, jamaah, serta umat sekalian,” pungkasnya.
Diketahui, pada tahun lalu saja tercatat korban penyalahgunaan narkoba di Indonesia sebanyak 5,8 juta, dengan jumlah korban tewas diperkirakan mencapai rata-rata 40-50 orang dalam sehari. Juga, tidak kurang dari Rp 63 triliun uang rakyat dihabiskan, hanya untuk membeli ‘barang haram’ tersebut.
Baca juga:
Kampung narkoba di Samarinda digerebek, 21 orang positif sabu
Narkoba sasar berbagai usia, Mensos Khofifah minta ibu turun tangan
14 Bandar dan pengedar narkoba diringkus, 20 kg sabu disita
Rantai dilepas, pemuda stress karena sabu-sabu dikirim ke RS jiwa
Kosan digerebek, seks toy ditemukan & 7 penghuni positif narkoba
-
Bagaimana Khofifah Indar Parawansa mendapatkan dukungan? Khofifah Indar Parawansa berpasangan dengan Emil Elistianto Dardak. Pasangan ini memperoleh dukungan dari 15 partai politik, termasuk partai parlemen maupun non-parlemen.
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Apa yang dilakukan Dyah Ernafifah Ahzaro di Pasar Jagalan Kulon Progo, Yogyakarta? Dyah Ernafifah Ahzaro (40), pemilik JM Cell yang terletak di kompleks Pasar Jagalan Kulon Progo, Yogyakarta.
-
Kapan Syahrini terlibat dalam kasus suap pejabat pajak? Syahrini muncul di sidang kasus suap pejabat pajak di Pengadilan Tipikor Jakarta. Tersangka ini diduga terlibat dalam kasus pajak senilai Rp 900 juta pada tahun 2015-2016.
-
Kapan Wibowo Wirjodiprodjo meninggal? Di akhir hidupnya, Ari dan Ira Wibowo menceritakan bahwa sang ayah pergi dengan tenang, tanpa rasa sakit, dan dikelilingi oleh keluarga tercinta.