Menteri Siti: Riau daerah terparah akibat kebakaran lahan
"Kalau di Kalteng sudah 500 ribu liter. Ini baru 500 ribu liter karena (pemadamannya) belakangan," kata Menteri Siti
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya mengatakan, Provinsi Riau menjadi wilayah kebakaran yang mendapatkan jatah water bombing terbesar. Provinsi ini paling parahnya tingkat kebakarannya.
"Riau mengalami kondisi buruk dalam beberapa hari lalu," ujar Siti dalam konferensi pers di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Gedung Manggala Wanabakti, Kompleks DPR Senayan, Jumat (18/9).
Siti menyebut, Water bomming juga dilakukan di wilayah Kalimantan Selatan sebanyak 417 kali, dengan total air yang dijatuhkan sebanyak 2.085.000 liter. Selain itu, water bomming sebanyak 701 kali juga sudah dilakukan di Jambi, dengan total air yang dijatuhkan sebanyak 1.860.000 liter.
"Kalau di Kalteng sudah 500 ribu liter. Ini baru 500 ribu liter karena (pemadamannya) belakangan," pungkasnya.
Diketahui, pemerintah terus mengupayakan pemadaman kebakaran hutan, yang terjadi di sejumlah wilayah Sumatera dan Kalimantan. Upaya yang masih dilakukan hingga saat ini, antara lain dengan operasi udara atau water bombing, serta hujan buatan.
Berdasarkan data yang dimiliki Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan per 17 September 2015, jumlah water bombing yang telah dilakukan di Riau sebanyak 5.379 kali, menggunakan air sebanyak 19.955.600 liter. Kemudian, Pemerintah juga melakukan water bombing di Sumatera Selatan sebanyak 4.670 kali, dengan total air yang dijatuhkan sebesar 15.617.500 liter.
Baca juga:
Tak tahan kabut asap, mahasiswa asal Malaysia pulang kampung
Meratapi sekolah di Riau jadi usang akibat kabut asap
Kabut asap tebal, ujian mid semester sekolah di Pelalawan ditunda
Wakil PM Malaysia temui Menkopolhukam bahas kabut asap
Polda Riau selidiki puluhan perusahaan pembakar lahan
Warga Riau adukan bencana asap ke Komnas HAM
-
Bagaimana cara Kementerian LHK dalam mengelola sumber daya hutan agar tetap lestari? Tantangan pengelolaan sumber daya hutan akan terus bertambah, turbulensi-turbulensi baru akan terus bermunculan. Mari kita elaborasi langkah lanjut untuk menghadapi berbagai tantangan," ujar Siti dalam puncak peringatan Dies Natalis di UGM, Yogyakarta, Jumat (20/10).
-
Bagaimana peran pemerintah dalam mengatasi masalah kebakaran hutan dan perkebunan sawit? Diperlukannya peran dari pemerintah untuk membuat kebijakan yang bisa memberikan keuntungan bagi kedua pihak. Serta tidak menyebabkan kerugian bagi penduduk dan alam. Sikap tegas dan kebijakan yang sesuai terhadap pelaku kejahatan dan kerusakan hutan. Serta pembuatan aturan dan ranah kerja yang jelas terhadap pengusaha perkebunan sawit sehingga semua bisa berjalan secara seimbang dan berkesinambungan.
-
Bagaimana masyarakat setempat menjaga kelestarian hutan di Kutai Timur? “Kita di sini juga hidup beriringan dengan adat. Cuma memang hukum adat itu tidak dominan di sini karena bukan hukum positif. Tapi hukum adat tetap kita hargai suatu norma-norma yang ada di kehidupan masyarakat kita,” papar Wakil Bupati Kutai Timur Kasmidi Bulang.
-
Kenapa Kementerian ATR/BPN menyerahkan sertipikat aset BUMN dan Pemda di Kalimantan Timur? Menteri ATR/BPN telah menyelamatkan aset-aset negara melalui program sertifikasi tanah aset Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto menyerahkan sejumlah sertipikat aset Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Dalam hal ini PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) (Persero), dan sertipikat aset Pemerintah Daerah (Pemda) di wilayah Kalimantan Timur. Penyerahan tersebut berlangsung di Hotel Mercure Samarinda, pada Kamis (3/8/2023). Adapun sertipikat aset BUMN yang diserahkan, yaitu 24 sertipikat bagi PLN wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara; 3 sertipikat bagi PLN wilayah Kalimantan Barat; dan 38 sertipikat bagi PLN wilayah Kalimantan Selatan. Sementara itu, sertipikat aset Pemda yang diserahkan antara lain 7 sertipikat bagi Pemerintah Kota Balikpapan; 3 sertipikat bagi Pemerintah Kota Samarinda; dan 2 sertipikat bagi Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara.
-
Siapa saja yang terlibat dalam kerja sama untuk memperkuat pengelolaan hutan? Komitmen Kementerian LHK, Astra dan UGM Perkuat Hutan Karbon Produktif Menteri LHK dalam pidatonya memaparkan berbagai turbulensi dan tantangan pengelolaan hutan. Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada memperingati Dies Natalis ke-60 dengan mengusung tema Menjaga Kelestarian Hutan dan Lingkungan Indonesia. Acara ini turut dihadiri Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya Bakar dan berbagai pihak termasuk PT Astra Internasional.
-
Apa yang dikampanyekan Kementerian Perhubungan? Kemenhub kampanyekan keselamatan pelayaran kepada masyarakat. Indonesia selain negara maritim, juga merupakan salah satu negara di dunia yang memiliki lalu lintas pelayaran yang sangat padat dan ramai dan keselamatan pelayaran menjadi isu penting.