Mesin Jet Ski Mati, Pasangan Wisatawan Terombang-ambing 14 Jam di Perairan Banyuwangi
Dua wisatawan yang pada Jumat (16/10) sore dilaporkan hilang saat mengendarai jet ski pribadi di wilayah perairan Banyuwangi, Jawa Timur, ditemukan dalam keadaan selamat pada Sabtu sekitar pukul 09.00 WIB.
Dua wisatawan yang pada Jumat (16/10) sore dilaporkan hilang saat mengendarai jet ski pribadi di wilayah perairan Banyuwangi, Jawa Timur, ditemukan dalam keadaan selamat pada Sabtu sekitar pukul 09.00 WIB.
Koordinator Pos SAR Banyuwangi Wahyu Setia Budi saat dihubungi dari Banyuwangi, Sabtu, mengatakan bahwa pasangan suami istri asal Semarang, Jawa Tengah, tersebut ditemukan di Pantai Merak, Kecamatan Banyuputih, Situbondo.
-
Kapan kapal Uluburun tenggelam? Dengan usia sekitar 3.300 tahun, Uluburun tidak hanya menjadi contoh keterampilan teknik pembangunan kapal pada zamannya, tetapi juga menyimpan rahasia jaringan perdagangan global yang mengagumkan.
-
Kapan bangkai kapal itu diperkirakan tenggelam? Kapal berusia 3.300 tahun dan muatannya yang terdiri dari ratusan amphorae (bejana penyimpanan) yang masih utuh itu ditemukan di dasar laut Mediterania, seperti yang dilaporkan dalam siaran pers bersama hari ini dari Otoritas Purbakala Israel (IAA) dan Energean.
-
Kapan kapal itu tenggelam? Kapal yang berpenumpang 37 orang dan bermuatan ikan ini dikabarkan terbalik saat mengalami cuaca buruk di Perairan Selayar," ujarnya melalui keterangan tertulisnya, Selasa (12/3).
-
Apa yang dibangun di Banyuwangi? Pabrik kereta api terbesar se-Asia Tenggara, PT Steadler INKA Indonesia (SII) di Banyuwangi mulai beroperasi.
-
Kapan kapal-kapal itu tenggelam? Kapal ini berasal dari pertengahan Dinasti Ming (1368-1644).
-
Kapan bangkai kapal tersebut tenggelam? Para arkeolog mengatakan, temuan unik ini berasal dari periode Romawi dan Mamluk sekitar 1.700 dan 600 tahun lalu.
Petugas SAR menemukan pasangan suami istri Agus Ardianto (39) dan Raras (35) setelah mendapat informasi dari petugas Satuan Polisi Perairan yang terlibat dalam upaya pencarian.
"Kami dari Tim SAR gabungan tengah melakukan pencarian dan pada pukul 08.00 WIB mendapatkan informasi dari Satpol Air yang juga melakukan pencarian bahwa dua korban berhasil menuju daratan di Pantai Bama," katanya.
Setelah memperoleh informasi itu, dengan dukungan dua kapal cepat rigid inflatable boat (RIB) Banyuwangi dan RIB Jembrana, Denpasar, petugas bergerak menuju Pantai Merak, yang berada di barat Pantai Bama Baluran.
Wahyu memberikan acungan jempol kepada pasangan Agus dan Raras karena berhasil bertahan di jet ski yang mesinnya mati selama 14 jam saat ombak perairan tinggi.
"Kami salut kepada Mas Agus dan istrinya, bertahan hidup di tengah laut yang sejak petang kemarin ombaknya bisa mencapai empat meter. Mereka bercerita beberapa kali terjatuh dari jet ski, terhempas ombak, namun mereka tak mau menyerah dan kembali ke jet skinya," tutur Wahyu.
Menurut dia, pasangan itu akhirnya berhasil menuju ke daratan Pantai Merak setelah terus menerus berusaha menghidupkan mesin jet ski mereka.
"Pukul 07.00 WIB mereka berhasil menghidupkan mesin jet skinya, dan menancap gas mengarah ke daratan. Mereka sudah berpikir bisa sampai daratan ketika mesin jet ski berhasil dihidupkan," katanya.
Pasangan suami istri Agus dan Raras mengendarai jet ski pribadi dari Pantai Bama, Taman Nasional Baluran Situbondo, menuju Pulau Menjangan di Jembrana, Bali. Namun, mesin jet ski mereka mati di tengah perjalanan.
Baca juga:
Kapal Hancur Tabrak Ponton, Satu ABK Tenggelam di Sungai Mahakam
Cerita ABK Terombang-Ambing 5 Hari di Laut Usai Kapalnya Tenggelam
Kapal Tenggelam, Seorang ABK Ditemukan Terombang-ambing di Perairan Bali
Kapal Ikan Berisi 12 Nelayan Hilang di Laut Bali
Kapal Dihantam Badai, Dua Nelayan di Aceh Hilang