Minta selamat, Jasa Marga Bali Tol larung kambing di Teluk Benoa
Nguningang Tawur kemudian mulang pakelem (Ngelarung) berupa bebek, ayam, angsa dan kambing hitam ke Teluk Benoa.
Bertepatan dengan hari tilem atau bulan mati, kemarin. Pihak PT Jasamarga Bali Tol menggelar upacara 'mulang pakelem' guna memohon keselamatan kepada semesta untuk tahun 2015. Upacara ini dilakukan dengan mempersembahkan sesajen kepada dewa Baruna dengan melarung sejumlah hewan sebagai sarana sesajen ke tengah laut di kawasan Teluk Benoa.
Sebagai rentetannya pada upacara Pemacakan Agung, Senin (22/12), upacara ini diikuti segenap karyawan di PT Jasamarga Bali Tol. Dengan mengambil pusat tempat upacara di Padmasana Bundaran Ngurah Rai, di areal parkiran Pura Karangasem Desa Adat Tuban Badung Bali atau mungkin lebih dikenal juga dengan kawasan Kampung Kepiting yang terletak di sisi Timur laut Bundarang Patung Ngurah Rai Tuban.
Acara ini dipuput (pemimpin upacara) oleh Ida Pedanda Putra Bajing dari Griya Tegal Jingga Sumerta Kaja Denpasar ini dimulai pada pukul 10.00 Wita diawali dengan persembahyangan bersama segenap karyawan PT Jasamarga Bali Tol bersama operator PT Jalantol Lingkar Luar Jakarta, Nguningang Tawur kemudian mulang pakelem (Ngelarung) berupa bebek, ayam, angsa dan kambing hitam. Untuk mulang pakelem bertempat di loloan di areal Pura Karang Tengah, tepatnya di sisi selatan jembatan Tol Akses Benoa wilayah Teluk Benoa.
IGLB Wira Wibawa yang merupakan salah satu Manager Teknik PT Jasamarga Bali Tol bertindak selaku Manggalaing Karya ditemui usai upacara mengungkapkan pelaksanaan upacara mulang pakelem ini dilangsungkan sebagai wujud persembahan kepada Hyang Baruna sebagai penguasa laut beserta alam teluk Benoa.
"Harapan kita semua agar kami yang bekerja di atas Laut Teluk Benoa khususnya di Jalan Tol Bali Mandara senantiasa di berikan keselamatan dan kelancaran dalam bertugas oleh Ida Sang Hyang Widhi Wasa dan dapat terhindar dari segala macam rintangan dan gangguan. Tidak hanya saat ini saja, tetapi hingga berjalan di tahun 2015 nanti," kata IGLB Wira Wibawa, Senin (22/12).