Modus beri uang Rp 2 ribu, pekerja tambang memperkosa anak TK
Kasus ini terbongkar ketika korban mengaku sakit saat buang air kecil.
Seorang pekerja tambang, nekat memerkosa anak yang masih duduk di bangku sekolah Taman Kanak-kanak (TK). Akibatnya pelaku bernama Didi alias Odin (27) penghuni indekos di Jalan Jemursari, Wonocolo, Surabaya, mendekam di Polrestabes Surabaya.
Pemerkosaan tersebut baru terungkap, ketika NE menuturkan pada orang tuanya, kalau setiap kali kencing selalu merasa sakit. Mendengar pengakuan tersebut, NE langsung diperiksakan ke dokter, untuk mengetahui apa terjadi.
Hasilnya, mengejutkan, ternyata kemaluan NE sudah rusak. Saat itulah, NE didesak orang tua untuk bercerita. Dengan kepolosannya, korban mengaku kalau Didi pelakunya.
Orang tua lantas melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Surabaya. Tidak butuh waktu lama, unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Surabaya menangkap Didi.
Di depan polisi, tersangka mengaku kalau melakukan pemerkosaan hanya bermodalkan Rp 2 ribu.
"Saya tidak memerkosanya, hanya megang saja (kemaluan). Itu setelah saya menyuruhnya untuk beli rokok, kadang mi instan dan telur. Setelah itu saya beri uang dua ribu rupiah," dalih Didi di depan penyidik, Jumat (27/5).
Meski berkilah tidak melakukan pemerkosaan, namun polisi mempunyai bukti visum dari dokter. Terlihat jelas, di tempat kemaluan NE sudah rusak, akibat dari benda tumpul.
-
Apa pengertian anak sulung? Anak sulung adalah istilah yang digunakan untuk menyebut anak yang lahir pertama atau yang tertua dalam suatu keluarga.
-
Siapa yang berjuang demi anak? “Pada awal kehidupan, orangtua tentu harus membesarkan anaknya, mengasuh, mengajari. Tapi, pada titik tertentu, orangtua justru harus mengajari anaknya kehidupan dengan melepaskan.”
-
Siapa yang bergantian mengasuh anak? Di sinilah peran Irfan Bachdim sebagai suami terlihat jelas. Ia tak segan untuk bergantian menggendong anak bungsu mereka yang masih membutuhkan banyak perhatian, memberikan Jennifer ruang untuk fokus pada pekerjaannya.
-
Apa yang dilakukan oleh TP PKK Trenggalek untuk menurunkan angka perkawinan anak? Konsistensi praktik baik dalam mensejahterakan hak anak inilah yang akhirnya bisa membawa Kabupaten Trenggalek mengalami penurunan angka perkawinan anak dari tahun 2021 sebesar 7.67% menjadi 3.80% ditahun 2022, dan menjadi 2,1% pada semester 1 tahun 2023 ini.
-
Siapa yang memimpin TP PKK Trenggalek dalam upaya menekan angka perkawinan anak? Bersama TP PKK Trenggalek, ia berhasil menekan angka perkawinan usia anak dengan signifikan.
-
Apa yang dilakukan anak tersebut kepada ibunya? Korban bernama Sufni (74) warga Jalan Nelayan Kelurahan Sri Meranti Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru. Sedangkan pelaku Hendri (52), dan istrinya N (51). Setelah mendapat video tersebut Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra bersama anak buahnya langsung datang ke rumah pelaku.
Baca juga:
Pria ini paksa anak nikahi lelaki pemerkosanya
Bukannya menolong, Misnan malah memperkosa anaknya yang jatuh
Budi jadi tersangka tunggal kasus pemerkosaan balita di Bogor
Siswi SMP berkali-kali digilir paman dan sepupu hingga hamil 7 bulan
Ini alasan Polri kesulitan tindak lanjut laporan kekerasan seksual