Nakhoda KMP Express Cantika 77 Dijatuhi Hukuman 2 Tahun 10 Bulan Penjara
Nakhoda KMP Express Cantika 77, Erwin Pareda terbukti bersalah karena lalai dan melayarkan kapal yang tidak layak sehingga menyebabkan 20 penumpang tewas dan 17 orang lainnya dinyatakan hilang. Dia dijatuhi hukuman 2 tahun 10 bulan penjara dan denda Rp10 juta.
Nakhoda KMP Express Cantika 77, Erwin Pareda terbukti bersalah karena lalai dan melayarkan kapal yang tidak layak sehingga menyebabkan 20 penumpang tewas dan 17 orang lainnya dinyatakan hilang. Dia dijatuhi hukuman 2 tahun 10 bulan penjara dan denda Rp10 juta.
Vonis dijatuhkan majelis hakim yang diketuai ketua Wari Juniati. Putusan dibacakan di Pengadilan Negeri (PN) Kelas 1A Kupang, Selasa (21/2). Erwin dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan perbuatan yang diatur dengan Pasal 302 ayat (3) Jo Pasal 117 Ayat (2) Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.
-
Kapan kapal-kapal itu tenggelam? Kapal ini berasal dari pertengahan Dinasti Ming (1368-1644).
-
Kapan kapal itu tenggelam? Kapal yang berpenumpang 37 orang dan bermuatan ikan ini dikabarkan terbalik saat mengalami cuaca buruk di Perairan Selayar," ujarnya melalui keterangan tertulisnya, Selasa (12/3).
-
Kapan kapal Uluburun tenggelam? Dengan usia sekitar 3.300 tahun, Uluburun tidak hanya menjadi contoh keterampilan teknik pembangunan kapal pada zamannya, tetapi juga menyimpan rahasia jaringan perdagangan global yang mengagumkan.
-
Kapan bangkai kapal tersebut tenggelam? Para arkeolog mengatakan, temuan unik ini berasal dari periode Romawi dan Mamluk sekitar 1.700 dan 600 tahun lalu.
-
Kapan bangkai kapal itu diperkirakan tenggelam? Kapal berusia 3.300 tahun dan muatannya yang terdiri dari ratusan amphorae (bejana penyimpanan) yang masih utuh itu ditemukan di dasar laut Mediterania, seperti yang dilaporkan dalam siaran pers bersama hari ini dari Otoritas Purbakala Israel (IAA) dan Energean.
-
Kapan kapal Dinasti Ming tenggelam? Para arkeolog meyakini bangkai kedua kapal ini berasal dari periode yang berbeda dari Dinasti Ming, sekitar tahun 1368-1664.
"Menjatuhkan hukuman selama 2 tahun dan 10 bulan kepada terdakwa dikurangi masa penahanan," ucap Wari Juniti.
Majelis hakim juga membebani terdakwa untuk membayar denda Rp10 juta. Jika tidak dibayar dia harus menjalani 6 bulan kurungan.
Setelah membacakan putusan, majelis hakim juga menyampaikan kepada penasihat hukum terdakwa dan penuntut umum Kejati NTT bahwa mereka dapat mengajukan upaya hukum lain bila tidak menerima putusan majelis hakim.
"Baik penuntut umum dan penasihat hukum bisa mengajukan upaya hukum bila tidak menerima putusan majelis hakim, atau pikir-pikir sesuai ketentuan undang-undang selama tujuh hari untuk terima atau ajukan upaya hukum lain atas putusan ini," ucap Wari Juniati.
Sidang yang digelar secara online ini menghadirkan terdakwa dari Rutan Kupang. Sementara majelis hakim, penasihat hukum dan penuntut umum hadir langsung di PN Kupang.
Sebelumnya Erwin Pareda dituntut oleh JPU Kejati NTT selama lima tahun penjara dan denda senilai Rp50 juta subsider enam bulan kurungan.
Seperti diberitakan KM Express Cantika 77 terbakar dan tenggelam di perairan perairan Naikliu, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 25 Okt 2022.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi NTT mengevakuasi 323 penumpang dalam keadaan selamat. Namun, 20 orang meninggal dunia dan sebanyak 17 lainnya dinyatakan hilang.
(mdk/yan)