Nelayan Aceh tak peduli BBM naik, yang penting stoknya ada
Bila tidak ada minyak atau kurang pasokan BBM, tentunya kapalnya tidak bisa berangkat.
Kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) oleh Presiden Jokowi ditanggapi dingin oleh sejumlah nelayan yang ada di Aceh. Menurut nelayan yang mangkal di Pelabuhan Ikan Lampulo, Banda Aceh, bagi mereka yang terpenting stok BBM selalu tersedia.
Sebab bila BBM tidak ada di pasaran, tentunya mereka tidak bisa melaut, hingga bisa menghilangkan pekerjaan mereka. Akan tetapi bagi nelayan lebih memilih harga BBM naik dibandingkan terjadi kelangkaan BBM.
"Sampai hari ini tidak ada pengaruh, kalau pun harga BBM naik, kami tetap akan beli, yang penting stok BBM ada," kata Yudi seorang nelayan, Selasa (18/11) di Lampulo, Banda Aceh.
Menurutnya, kebutuhan kapal pukat tempat dia bekerja membutuhkan 3 ton minyak sekali melaut selama 8 hari. Bila tidak ada minyak atau kurang pasokan BBM, tentunya kapalnya tidak bisa berangkat.
"Kalau tidak ada minyak 3 ton sekali jalan, kami tidak bisa jalan, karena bisa pergi nanti tidak bisa pulang," imbuhnya.
Sementara itu petugas Stasiun Pengisian Bahan Bakar Nelayan (SPBN) Lampulo, Banda Aceh, Amiruddin Syah mengaku, SPBN Lampulo sebelumnya mendapatkan jatah BBM solar dari Pertamina sebanyak 280 ton per bulan. Namun saat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melakukan pembatasan BBM, SPBN Lampulo hanya mendapatkan jatah 198 ton per bulan.
"Sebenarnya ini tidak cukup, tetapi ya harus kami cukup-cukupkan agar semua perahu bisa dapat minyak," ungkap Amiruddin Syah.
Amiruddin Syah berharap kepada pemerintah untuk bisa menambahkan stok BBM untuk SPBN Lampulo, Banda Aceh seperti semua yaitu 280 ton per bulan. Karena selama ini, SPBN Lampulo hanya cukup stok sampai tanggal 20 setiap bulannya.
"Setelah itu nelayan kadang-kadang memang harus mencari atau membeli BBM di luar atau di SPBU, tentu harus mengeluarkan lebih banyak," tutupnya.
Baca juga:
Pengusaha diminta beri tambahan uang makan dan transport
Protes BBM naik, 50 ribu angkot di Bandung besok mogok massal
Harga BBM naik, Aher ketok palu naikkan tarif angkutan umum
Menteri Susi: BBM naik, nelayan kecil tetap tidak kebagian solar
Mantan menteri era Gus Dur: Apa gunanya ganti SBY dengan Jokowi?
Mahasiswa Malang kepung dan bakar ban di depan depo Pertamina
BBM naik Rp 2.000, pengusaha optimis penyelundupan akan hilang
-
Kapan BBNKB dikenakan? BBNKB berlaku bila seseorang melakukan transaksi jual beli mobil bekas dan akan dikenakan biaya balik nama sehingga kendaraan tersebut memiliki nama sesuai dengan pemilik atau pembelinya.
-
Bagaimana cara kerja sama BPH Migas dengan Pemprov NTB dan Papua Barat Daya dalam pengawasan BBM subsidi? Ruang lingkup PKS tersebut meliputi pengendalian terhadap penyaluran JBT dan JBKP untuk konsumen pengguna, peningkatan koordinasi terkait pelaksanaan penyaluran JBT dan JBKP, serta pembinaan dan pengawasan atas pembelian JBT dan JBKP berdasarkan Surat Rekomendasi yang diterbitkan oleh kepala perangkat daerah/kepala pelabuhan perikanan/lurah/kepala desa kepada konsumen pengguna JBT dan JBKP.
-
Bagaimana BPH Migas memastikan keamanan pasokan BBM di Sulawesi Utara? Dari pemaparan dan diskusi yang sudah berlangsung, pasokan BBM dipastikan aman dan bisa memenuhi kebutuhan masyarakat di Sulut."Saat ini sedang dilakukan pengisian BBM subsidi maupun kompensasi dari kapal pengangkut ke tangki-tangki BBM. Insya Allah stoknya aman," katanya.
-
Bagaimana BPH Migas mengendalikan penyaluran BBM jenis tertentu di Sulawesi Utara? Sesuai dengan Pasal 21 Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak, bahwa dalam melakukan pengawasan atas JBT dan JBKP, BPH Migas dapat bekerja sama dengan instansi terkait dan/atau pemerintah daerah.
-
Apa yang ditemukan B.M. Diah di tempat sampah? Disitulah insting B.M. Diah sebagai seorang jurnalis bekerja. Ia diam-diam memungut kertas draf naskah proklamasi itu dari tempat sampah.
-
Siapa yang mengungkapkan wacana pembatasan pembelian BBM subsidi? Dilansir dari Antara, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan pernah mengungkapkan wacana pembatasan pembelian BBM bersubsidi.