Novel Baswedan ingin Bertatap Muka dengan Dua Penyerangnya
Novel juga mengaku tak pernah bertemu dan mengenal RM dan RB selama berkarir di Kepolisian.
Kuasa hukum penyidik senior KPK Novel Baswedan, Saor Siagian mengatakan, kliennya ingin bertemu dengan dua pelaku penyiraman air keras.
"Saudara Novel ingin bertemu dengan kedua tersangka," ujar Saor saat jeda pemeriksaan Novel di Polda Metro Jaya, Senin (6/1).
-
Siapa yang memengaruhi Unsur Ekstrinsik Novel? Elemen-elemen dalam unsur ekstrinsik di antaranya latar belakang penulis, konteks sejarah dan budaya di mana novel tersebut ditulis, dan dampak dari novel tersebut terhadap masyarakat.
-
Apa yang dimaksud dengan Unsur Ekstrinsik Novel? Unsur ekstrinsik dari sebuah novel mengacu pada elemen-elemen yang ada di luar konten tekstual cerita itu sendiri. Unsur ekstrinsik dalam novel merujuk pada elemen-elemen di luar teks itu sendiri yang memengaruhi pemahaman pembaca terhadap karya sastra tersebut.
-
Bagaimana alur cerita dalam cerpen dan novel berbeda? Di dalam cerpen alurnya terbilang lebih sederhana, yaitu setelah perkenalan langsung mengarah ke konflik. Setelah itu akan terjadi penyelesaian. Jika disederhanakan, alur atau plot dalam cerpen adalah pengenalan-konflik-penyelesaian. Sedangkan novel memiliki jumlah kata yang lebih panjang dari cerpen. Sedangkan di dalam novel, alur dan plot nya akan terdengar sedikit rumit dan dinamis.
-
Kapan kesimpulan ditulis dalam sebuah karya tulis? Intinya, kesimpulan adalah tulisan yang terdapat pada akhir sebuah makalah penelitian, esai, atau artikel yang merangkum keseluruhan karya tulis tersebut.
-
Bagaimana cara memahami Unsur Ekstrinsik Novel? Dalam menganalisis unsur ekstrinsik sebuah novel, kita dapat memperhatikan konteks sejarah, budaya, dan sosial pada saat karya itu ditulis.
-
Kapan cerita ini terjadi? Pada suatu pemilu, seorang calon kandidat datang ke desa untuk kampanye.
Saor mengatakan, keinginan Novel untuk bertatap muka dengan kedua tersangka sudah disampaikan ke penyidik, namun belum terlaksana hingga saat ini.
Novel mengatakan, dua wajah tersangka itu tak mirip dengan orang yang menyiramkan air keras ke wajahnya.
Novel juga mengaku tak pernah bertemu dan mengenal RM dan RB selama berkarir di Kepolisian.
Kasus penyiraman air keras terhadap Novel terjadi pada April 2017 dan berjalan selama dua tahun setengah tanpa ada penetapan tersangka.
Di ujung tahun 2019, Kepolisian akhirnya menangkap dua terduga pelaku penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan.
Kedua pelaku yang berinisial RB dan RM adalah anggota polisi aktif. Keduanya kini telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan selama 20 hari di Bareskrim Polri.
Baca juga:
Novel Baswedan Penuhi Panggilan Polda Metro Jaya
Kompolnas soal Pelaku Penyerangan Novel: Tidak Ada Keterlibatan Jenderal
Periksa Novel, Polri Harap Temukan Keterangan Baru
Temui Kapolri, Pimpinan KPK Apresiasi Penangkapan Pelaku Penyerangan Novel
Pengacara Novel Ungkap Kejanggalan Penetapan Dua Tersangka Penyiraman Air Keras
Novel Baswedan Penuhi Panggilan Penyidik Polda Metro Jaya