Odon begal kambuhan yang ditembak mati polisi merupakan residivis
Odon ini merupakan penjahat kambuhan yang sudah melakukan delapan kali aksi pembegalan yang kebanyakan di wilayah hukum Polsek Coblong. Tidak hanya dengan OB, ID dan AD (yang sebelumnya ditangkap), Odon juga sering melakukan pembegalan bersama komplotan berbeda.
Habis sudah petualangan HM alias Odon. Begal kambuhan yang juga seorang residivis kasus itu tewas di tangan Satreskrim Polrestabes Bandung. Tubuhnya ambruk setelah didor di Jalan Babakan Siliwangi, Kota Bandung, Jumat (18/11).
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Winarto mengatakan, Odon ini merupakan penjahat kambuhan yang sudah melakukan delapan kali aksi pembegalan yang kebanyakan di wilayah hukum Polsek Coblong.
Tidak hanya dengan OB, ID dan AD (yang sebelumnya ditangkap), Odon juga sering melakukan pembegalan bersama komplotan berbeda.
"Kebanyakan di Coblong tapi ada juga di tempat lain, jadi random dengan waktu tertentu, dia merupakan residivis yang sudah delapan kali beraksi," kata Winarto di Mapolrestabes Bandung, Jumat (18/11).
Korban-korban aksi pembegalan yang dilakukan komplotan Odon di antaranya adalah dua orang mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) yakni Rifqy Zaidan Muharri yang dibegal pada 6 November 2016 dan Rizal Azis pada 10 Oktober 2016 lalu.
"Iya, beberapa korbannya anak ITB. Setelah dilakukan pengejaran tadi malam didapati di Jalan Babakan Siliwangi. Dia melakukan perlawanan jadi langsung kita tembak di tempat," ucapnya.
Polisi lantas membawa jasad Odon ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Sartika Asih, Kota Bandung.