Oknum Polisi Diduga Meminta 'Uang Damai' Rp50.000 ke Sopir, Dinonaktifkan dari Tugasnya
Anggota Polisi Lalu Lintas (Polantas), yang diduga meminta ‘uang damai’ ke sopir bakal dinonaktifkan
Polda Metro Jaya menonaktifkan jabatan terhadap anggota Polisi Lalu Lintas (Polantas), yang diduga meminta ‘uang damai’ kepada pengguna jalan yang kedapatan tak sengaja melanggar peraturan lalu lintas.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya AKBP Fahri Siregar dalam akun X TMC Polda Metro Jaya.
"Mohon maaf atas perilaku oknum anggota kami, pelanggaran oleh oknum tersebut akan kami tindak lanjuti sesuai prosedur dan oknum tersebut akan segera kami non aktifkan dari tempat tugasnya saat ini," kata Fahri, seperti dikutip merdeka.com dari akun X TMC Polda Metro, Senin (12/8).
Selain itu, dirinya mengucapkan rasa terima kasih atas informasi yang disampaikan oleh salah satu akun X tersebut.
"Terima kasih atas saran dan masukannya," ujarnya.
Viral Sopir Diminta Uang oleh Polantas
Diketahui, dalam video yang beredar memperlihatkan adanya seorang sopir yang diminta uang oleh anggota Polantas.
Kejadian ini bermula saat pengemudi mobil tersebut melaju dan melakukan putar balik di salah satu lampu merah yang dilarang untuk memutar balik kendaraan.
Ketika kendaraan itu memutar balik, tiba-tiba saja ada satu anggota polantas yang muncul dan langsung menghampiri pengemudi tersebut.
"Ini enggak boleh, masih sejam lagi," kata polisi tersebut kepada si sopir.
"Disuruh lihat map doang ini pak," jawab si sopir.
"Mau dibantu apa?" tanya polisi tersebut.
"Cepet jalan, jangan lama-lama. Lima puluh ribu, ya sudah jalan. Jangan receh, jangan recehan," kata polisi itu.
Sopir tersebut terlihat mengorek tasnya dan kemudian memberikan uang itu kepada polantas tersebut.
"Simnya ada," kata polisi setelah diberi uang.
- Bocah Tenggelam di Area Lomba Layar PON Aceh-Sumut, Begini Kronologi Lengkapnya
- Cerita Turis Jerman Kagum Lihat Langsung IKN
- Forum Kreator Era AI Diharapkan Bisa Berbagi Pengalaman Gunakan AI
- Nikita Mirzani akan Diperiksa terkait Kasus Dugaan Aborsi Anaknya Besok
- Kampanye di Kolaka, Cagub ASR Jelaskan Tiga Program Dasar Sejahterakan Rakyat Sultra
Berita Terpopuler
-
Arsjad Rasjid Minta Bantuan Jokowi Atasi Kisruh Pengangkatan Anindya Bakrie Sebagai Ketua Kadin
merdeka.com 16 Sep 2024 -
Pimpinan KPK 'Curhat' Sulit Bertemu Jokowi, Istana Jelaskan Alasannya
merdeka.com 16 Sep 2024 -
Ahmad Luthfi Ungkap Pesan Jokowi untuk Dirinya, Tuntaskan Masalah di Jateng
merdeka.com 15 Sep 2024 -
VIDEO: Prabowo Ucapkan Kata Menyentuh Bikin Jokowi Terharu, Luhut Datang Beri Hormat
merdeka.com 15 Sep 2024 -
VIDEO: Menohok Pesan Jokowi Depan Prabowo "Jangan Bikin Kebijakan Ekstrem Rugikan Rakyat!"
merdeka.com 15 Sep 2024