Operasi Katarak Dijamin Penuh, Nelayan Ini Syukuri Kehadiran Program JKN
armin juga merasa bersyukur karena ia juga tidak dikenakan biaya tambahan untuk rawat jalan pasca-operasi kataraknya tersebut. Sarmin pun merasa sangat berterima kasih kepada pemerintah dan juga BPJS Kesehatan karena telah menanggung biaya operasi kataraknya tersebut.
Sarmin (47) merupakan peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) segmen Pekerja Bukan Penerima Upah yang iurannya dibayarkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Indramayu. Ia dan keluarganya terdaftar sebagai peserta JKN sejak awal tahun 2022.
Sebagai seorang nelayan, hampir setiap hari ia pergi melaut mencari berbagai hewan laut untuk dijualnya di pasar ikan. Ketika sedang melaut, Sarmin mengaku sering kali merasa penglihatannya kabur dan berbayang. Hal tersebut ia rasakan selama beberapa tahun ini dan membuatnya sangat terganggu karena tidak dapat melihat dengan jelas.
-
Apa yang dibahas oleh Dirut BPJS Kesehatan dan Wali Kota Balikpapan dalam pertemuan tersebut? Kunjungan tersebut untuk membahas langkah peningkatan layanan kesehatan dan manfaatnya bagi warga Kota Balikpapan.
-
Apa yang dihapus dari BPJS? Kepala Humas BPJS Kesehatan Rizzky Anugerah menjawab pertanyaan publik terkait naiknya iuran ketika Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) berlaku.
-
Apa saja yang diluncurkan oleh BPJS Kesehatan untuk memaksimalkan pemberian informasi dan penanganan pengaduan peserta? Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan bagi peserta Jaminan Kesehata Nasional (JKN), BPJS Kesehatan resmi memperkenalkan inovasi terbaru melalui Loket Pelayanan Informasi BPJS Kesehatan dan Portal Quick Response (POROS).Kedua inovasi tersebut dirancang untuk memaksimalkan pemberian informasi dan menangani pengaduan peserta di rumah sakit.
-
Apa saja contoh layanan inovatif yang diluncurkan BPJS Kesehatan? Hadirnya Aplikasi Mobile JKN, Pelayanan Administrasi melalui Whatsapp (PANDAWA), Chat Asisstant JKN (CHIKA), Voice Interractive JKN (VIKA), BPJS Kesehatan Care Center 165, hingga i-Care JKN serta inovasi berbasis teknologi lainnya menjadi bukti BPJS Kesehatan bergerak maju untuk memberikan pelayanan yang mudah dijangkau dan mudah diakses oleh seluruh peserta JKN.
-
Apa itu Program Pesiar BPJS Kesehatan? BPJS Kesehatan resmi meluncurkan program Petakan, Sisir, Advokasi dan Registrasi (PESIAR). Program tersebut dihadirkan untuk mengakselerasi proses rekrutmen peserta dan meningkatkan keterlibatan aktif dalam Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
"Ketika melihat sesuatu, rasanya seperti ada bayangannya. Saya jadi tidak berani berlama-lama melaut, karena sangat membahayakan. Apalagi kalau melaut itu kan kondisi penglihatan yang baik sangat dibutuhkan untuk mengawasi cuaca ataupun pergerakan ombak," ungkap Sarmin, Senin (21/11).
Sarmin pun akhirnya memutuskan untuk memeriksakan kondisi matanya ke Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) tempatnya terdaftar. Saat memeriksakan diri, dokter di Puskesmas merujuknya ke salah satu rumah sakit di Kabupaten Indramayu. Hingga akhirnya di sana, dokter spesialis mata menyarankannya untuk segera menjalani operasi katarak pada kedua matanya agar kondisi penglihatannya tidak kian memburuk.
"Alhamdulillah, kata dokter kedua mata saya bisa dioperasi berkat menggunakan JKN. Bulan November ini mata bagian kiri. Nanti setelah mata yang kiri membaik, giliran mata yang kanan," ujar Sarmin.
Selama menjalani operasi katarak pada mata kirinya, Sarmin merasa terlayani dengan baik. Selain itu menurutnya, Dokter dan perawatnya juga ramah. Dan yang terpenting baginya, ia tidak dikenakan biaya karena sudah sesuai prosedur. Sarmin juga merasa bersyukur karena ia juga tidak dikenakan biaya tambahan untuk rawat jalan pasca-operasi kataraknya tersebut. Sarmin pun merasa sangat berterima kasih kepada pemerintah dan juga BPJS Kesehatan karena telah menanggung biaya operasi kataraknya tersebut.
"Bersyukur sekali saya sudah terdaftar JKN. Istri dan anak saya juga sudah terdaftar. Program JKN ini sudah sangat membantu, semoga program ini terus ada dan terus membantu setiap peserta yang membutuhkan layanan kesehatan," ungkap Sarmin.
(mdk/hhw)