OTT Romahurmuziy, KPK Total Tangkap 6 Orang
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) total mengamankan enam orang dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Surabaya. Salah satunya adalah Ketua Umum PPP Romahurmuziy alias Rommy.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) total mengamankan enam orang dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Surabaya. Salah satunya adalah Ketua Umum PPP Romahurmuziy alias Rommy.
"Tadi rencana akan dibawa enam orang ke kantor KPK untuk proses lebih lanjut," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat dikonfirmasi, Jumat (15/3).
-
Apa yang ditemukan oleh KPK di kantor PT Hutama Karya? Penyidik, kata Ali, mendapatkan sejumlah dokumen terkait pengadaan yang diduga berhubungan dengan korupsi PT HK. "Temuan dokumen tersebut diantaranya berisi item-item pengadaan yang didug dilakukan secara melawan hukum," kata Ali.
-
Dimana penggeledahan dilakukan oleh KPK? Kepala Bagian (Kabag) Pemberitaan KPK Ali Fikri menyebut penggeledahan kantor PT HK dilakukan di dua lokasi pada Senin 25 Maret 2024 kemarin. "Tim Penyidik, telah selesai melaksanakan penggeledahan di 2 lokasi yakni kantor pusat PT HK Persero dan dan PT HKR (anak usaha PT HK Persero)," kata Ali Fikri kepada wartawan, Rabu (27/3).
-
Siapa yang ditahan oleh KPK? Eks Hakim Agung Gazalba Saleh resmi ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (30/11/2023).
-
Kapan KPK menahan Mulsunadi? "Untuk kebutuhan penyidikan tim penyidik melakukan penahanan MG untuk 20 hari pertama terhitung tanggal 31 Juli 2023 sampai dengan 19 Agustus 2023
-
Kenapa Mulsunadi ditahan KPK? Untuk kebutuhan penyidikan tim penyidik melakukan penahanan MG untuk 20 hari pertama terhitung tanggal 31 Juli 2023 sampai dengan 19 Agustus 2023
-
Siapa saja yang terlibat dalam praktik pungli di Rutan KPK? Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjatuhkan sanksi etik terhadap PLT Karutan periode 2020-2021, Ristanta. Ia terbukti terlibat dalam praktik pungutan liar (pungli) dengan menerima sejumlah uang Rp30 juta dari para tahanan."Pada saat menjabat sebagai Plt Karutan pernah menerima dari saksi Hengki, yang saat itu menjabat koordinator keamanan ketertiban uang bulanan yang berasal dari tahanan secara tunai dengan nilai Rp10 juta untuk tiga bulan," ungkap anggota Dewas KPK, Albertina Ho di gedung Dewas KPK, Rabu (27/3).
Febri mengatakan, keenam orang tersebut terdiri dari penyelenggara negara, anggota DPR RI, pejabat Kementerian Agama (Kemenag), dan pihak swasta. Mereka kini tengah dalam perjalanan menuju Gedung KPK.
"Tim KPK sedang dalam perjalanan dari Surabaya ke Jakarta melalui jalur udara," kata Febri.
Sebelumnya, Ketua KPK Agus Rahardjo menyebut pihaknya sudah lama mengintai Romahurmuziy.
"Sudah lama itu (mengintai Rommy)," ujar Agus di Gedung KPK Kavling C1, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (15/3).
Diduga Rommy terlibat tindak pidana korupsi yang berkaitan dengan pengisian jabatan di Kementerian Agama.
Agus mengatakan, pihaknya sudah lama menerima laporan bahwa Rommy beberapa kali terlibat tindak pidana suap promosi jabatan. Saat diselidiki lebih jauh laporan tersebut, tim penindakan berhasil menangkap Rommy.
"Berulang kali iya. Ya enggak sampai tahunan, kita terima laporan, laporannya kita verifikasi, kemudian dari verifikasi memang kelihatannya ada alat bukti permulaan," kata Agus.
Reporter: Fachrur Rozie
Baca juga:
Romahurmuziy Kena OTT KPK, Ma'ruf Amin Janji Jokowi Takkan Lakukan Intervensi
Senior PPP Minta KPK Usut Semua Pihak yang Terlibat Dalam Kasus Romahurmuziy
Ma'ruf Amin Minta Penangkapan Ketum PPP Romahurmuziy Tak Dikaitkan Pilpres
Direktur Konten TKN Jokowi-Ma'ruf Bicara Terkait OTT Ketua Umum PPP
Romahurmuziy Terjaring OTT, KPK Sebut Transaksi Tak Hanya Terjadi Sekali
Tetangga Kaget Dulu Tinggal di Gang, Kini Rumah Romahurmuziy Megah Seperti Candi