Pabrik di Tangerang Dibobol Maling, 75 Besi Onderdil Mesin Raib
Tiga pelaku berinisial S (31), SH (26) dan K (20) membobol pabrik dan mencuri besi onderdil mesin di Desa Sentul, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang. Ketiganya akhirnya diciduk Polisi.
Tiga pelaku berinisial S (31), SH (26) dan K (20) membobol pabrik dan mencuri besi onderdil mesin di Desa Sentul, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang. Ketiganya akhirnya diciduk Polisi. Kapolres Kota Tangerang, Kombes Pol Raden Romdhon menerangkan, ketiga pelaku merupakan warga Kampung Ciparanje, Desa Pesanggrahan, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang.
"Atas perbuatannya para tersangka dijerat Pasal 363 KUHPidana, dengan ancaman penjara 7 tahun," kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Raden Romdhon, Rabu (14/9).
-
Kenapa Pantai Widodaren viral? Keberadaannya belum banyak yang tahu. Namun belakangan ini, pantai ini viral karena keindahannya.
-
Kenapa Hanum Mega viral belakangan ini? Baru-baru ini nama Hanum Mega tengah menjadi sorotan hingga trending di Twitter lantaran berhasil membongkar bukti perselingkuhan suaminya.
-
Apa yang viral di Bangkalan Madura? Viral video memperlihatkan seekor anjing laut yang tidak sewajarnya dikarenakan berkepala sapi yang berada di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.
-
Di mana kuburan viral itu berada? Lokasi kuburan itu berada tengah gang sempit RT.03,RW.04, Kelurahan Pisangan Timur, Pulo Gadung, Jakarta Timur.
-
Apa yang viral di Ponorogo? Viral Trotoar di Ponorogo Ini Ternyata Nisan Makam Tokoh Penting Belanda, Ini Sosoknya Kematiannya pun sempat jadi bahan pemberitaan di masanya. Namun sayang jirat makamnya justru jadi trotoar di Ponorogo Jalan Batoro Katong di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, mendadak viral.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
Dia menjelaskan, dalam aksi pencurian besi onderdil mesin-mesin pabrik itu, ketiga pelaku berhasil menggasak sebanyak 75 besi onderdil mesin yang diangkut dengan pikap yang telah disiapkan pelaku.
"Dengan total nilai kerugian perusahaan mencapai sekitar Rp46 juta," jelas Kapolres.
Raden menegaskan bahwa saat aksi pencurian itu dilakukan, perusahaan tersebut sedang menghentikan operasional produksinya. Sehingga tidak ada aktivitas selain petugas sekuriti yang berjaga.
Namun karena diotaki oleh pegawai pabrik yang bekerja di perusahaan itu, para pelaku dengan leluasa melakukan aksinya tanpa diketahui pihak sekuriti pabrik.
"Pada malam peristiwa, ketiga pelaku melompati pagar pabrik. Lalu melakukan aksi pencurian, besi curian diangkut dengan menggunakan mobil pikap yang sudah disiapkan para tersangka di luar pagar atau tembok," ucap Romdhon.
Peristiwa itu kemudian dilaporkan perusahaan ke Polsek Balaraja. Petugas kemudian melakukan pemeriksaan tempat kejadian perkara (TKP). Serta memintai keterangan saksi-saksi.
"Dari pemeriksaan itu, kami mendapatkan petunjuk bahwa salah seorang pelaku adalah pegawai di perusahaan itu," terang Romdhon.
"Informasi itu pun ditindaklanjuti dengan mengamankan tersangka S yang merupakan pegawai perusahaan itu. Dari keterangan tersangka S, polisi berhasil membekuk tersangka SH dan tersangka K," jelas dia.
(mdk/cob)