Pakai sabu & ekstasi, 2 petugas konselor narkoba ditangkap polisi
Pasangan kekasih ini bekerja sejak bulan Oktober 2015 di yayasan.
NA (32) dan NK (30), dua petugas konselor yang bekerja di yayasan panti rehabilitasi narkoba ternyata justru mengonsumsi narkoba jenis sabu dan ekstasi. Akibatnya, sepasang kekasih ini dibekuk Sat Narkoba Polresta Denpasar.
Ironisnya, keduanya ditangkap di tempat bekerja di salah satu yayasan rehabilitasi narkoba dan HIV/AIDS di Jalan Pendidikan No 88, Banjar Tengah, Sidakarya, Denpasar Selatan, Bali.
Kapolresta Denpasar Kombes Pol Hadi Purnomo mengatakan, pasangan ini bekerja sejak bulan Oktober 2015 di yayasan. Keduanya diamankan di hadapan para mantan pecandu yang sedang menjalani proses rehab.
"Kedua pelaku ini sudah kita pantau sejak informasi dari masyarakat. Keduanya kita tangkap di tempat mereka bekerja di yayasan rehabilitasi. Mereka bekerja sebagai konselor di yayasan itu," kata Kapolresta, di Mapolresta Denpasar, Minggu (7/8).
Saat dilakukan pemeriksaan, dari tersangka NA, petugas mengamankan 3 paket sabu berat bersih 2,24 gram. Kemudian dari tersangka NK didapatkan 2 paket sabu berat bersih 5,22 gram, 5 butir ekstasi dan 5 butir tablet warna krem.
Ditambahkan, Kasat Narkoba Polresta Denpasar, Kompol I Gede Ganefo, pengakuan kedua tersangka mendapatkan sabu dan ekstasi dari seseorang berinisial F yang saat ini berada di dalam Lapas Kerobokan. Mereka mendapat upah Rp 50 ribu sekali tempel.
"Saat ini kami sedang kembangkan kasusnya," ucapnya.
Ganefo juga mengatakan bahwa kedua tersangka juga pernah direhab atas kemauan sendiri kemudian bekerja sebagai konselor di yayasan Adiksi. Bahkan khusus tersangka NK, sudah mengonsumsi sabu dari tahun 1998, dan menjalani rehab selama sembilan bulan.
-
Kenapa I Nengah Natyanta merantau ke Denpasar? Pria kelahiran asli Sidemen, Karangasem, Bali itu tidak pernah membayangkan dapat mendirikan bisnis yang menjelma menjadi besar saat ini. Nengah hanya seorang anak keluarga petani dan pedagang desa yang bertekad merantau ke Denpasar untuk mengubah nasib.
-
Tarian apa saja yang ditampilkan oleh Kota Denpasar? Duta kesenian dan kebudayaan Kota Denpasar menyuguhkan tiga pementasan, yakni Tari Legong Tri Sakti, Tari Baris, dan Tari Barong Ket Prabhawaning Bharuang pada malam pementasan budaya serangkaian Rakernas Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) Kamis (24/8).
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kapan Desa Wisata Nusa meraih juara? Desa Wisata Nusa telah menyabet juara di Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021 kategori homestay.
-
Kapan Janjang Saribu diresmikan? Tembok ini telah diresmikan oleh Bupati Agam pada tahun 2013.
-
Apa yang terjadi di Banjar Dinas Ngis Kaler, Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali? Tanah longsor menimpa sebuah rumah di Banjar Dinas Ngis Kaler, Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali, pada Jumat (7/7) pagi.
Baca juga:
Karyawan SPBU di Surabaya edarkan 1 kg sabu jaringan Rutan
Bisnis narkoba di Indonesia diyakini melibatkan orang besar
3 Pemuda di Langkat dibekuk polisi saat asyik nyabu di kebun sawit
80 Persen narkoba masuk ke Indonesia lewat pelabuhan
Fakta-fakta mengejutkan peredaran narkoba di Indonesia