PAN tetap dukung pemerintah meski tak dapat menteri saat reshuffle
Menurutnya, wacana reshuffle kabinet merupakan domain Ketua Umum Zulkifli Hasan.
Semenjak Partai Amanat Nasional (PAN) menyatakan bergabung dengan pemerintah yang secara resmi diumumkan pada 2 September 2015, isu reshuffle semakin kencang berhembus. Wakil Ketua Umum PAN Hanafi Rais mengatakan, bergabungnya PAN ke pemerintah bukan berdasarkan kalkulasi politik.
Meski PAN tidak masuk kabinet, partai berlambang matahari itu tetap mendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo-Wapres Jusuf Kalla.
"Sehingga apapun keputusan presiden, mau reshuffle mau tidak reshuffle ke depan, itu adalah komitmen Pak Zulkifli kepada pemerintah apapun yang terjadi nanti kita pikir akan tetap komunikasi akan berjalan baik. Bukan hanya karena kursi atau tidak," kata Hanafi usai memaparkan refleksi akhir tahun PAN di Kantor DPP, Jalan Senopati no 113, Jakarta Selatan, Selasa (29/12).
Menurutnya, wacana reshuffle kabinet merupakan domain Ketua Umum Zulkifli Hasan. Ia menjelaskan, Zulkifli akan menyiapkan segalanya jika diajak bicara oleh Presiden Joko Widodo.
"Kita menyerahkan ini ke Ketua Umum dan Ketua Umum yang menyiapkan segalanya kalau memang diajak bicara ke presiden. Kalau ditanya soal namanya siapa posnya berapa orang terus terang saya tidak tahu," ujarnya.
Ia menambahkan, hingga saat dirinya belum mendapatkan kabar apakah ada kader PAN yang akan mengisi pos menteri. Wakil Komisi l ini menambahkan, ia juga belum mengetahui perkembangan isu reshuffle, karena saat ini anggota DPR tengah reses.
"Setahu saya belum ada. Ada mungkin yang diajak bercerita tapi saya sudah terlanjur reses jadi saya juga belum update," ujarnya.
Baca juga:
Di tengah isu gabung kabinet, PAN kritik kinerja menteri Jokowi
JK sebut reshuffle kabinet jilid II dalam proses pembicaraan
Reshuffle jilid II, PAN harap-harap cemas, Hanura pasrah
PAN sebut Kemenpora dan Kemenlu paling tidak maksimal
Ketua DPP PAN tegaskan partainya tak minta jatah kursi menteri
Kemiskinan dan pengangguran masih jadi PR pemerintah tahun depan
-
Kapan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri dilakukan? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri Senin (17/7) hari ini.
-
Apa yang sedang dilakukan Prabowo terkait susunan kabinet? Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, membenarkan bahwa sampai saat ini Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin belum pernah diundang saat menbahas susunan kabinet. Sebab, Dasco menegaskan, untuk menyusun kabinet merupakan hak prerogatif Presiden terpilih Prabowo Subianto. "Jadi memang yang namanya susunan menteri itu sebagai hak prerogatif presiden terpilih yang melakukan simulasi-simulasi," kata Dasco, saat diwawancarai di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu, (14/9).
-
Bagaimana tanggapan Budi Arie mengenai pembentukan kabinet Prabowo-Gibran? Dia mengatakan penyusunan kabinet Prabowo-Gibran akan dibahas usai penetapan pemenang Pilpres 2024 oleh KPU.
-
Kapan Ganjar Pranowo resmi melepaskan jabatannya sebagai Gubernur Jateng? Pada 5 September 2023 ini, Ganjar Pranowo resmi melepaskan jabatannya sebagai Gubernur Jateng.
-
Kenapa Kementerian BUMN melakukan restrukturisasi? Fungsi Kementerian BUMN Perumusan dan penetapan kebijakan sekaligus koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan kebijakan, di bidang pengembangan usaha, inisiatif bisnis strategis, penguatan daya saing dan sinergi, penguatan kinerja, penciptaan pertumbuhan berkelanjutan, restrukturisasi, pengelolaan hukum dan peraturan perundang-undangan, manajemen sumber daya manusia, teknologi dan informasi, keuangan dan manajemen risiko BUMN.
-
Kapan Prabowo dikabarkan akan menambah jumlah Kementerian? Presiden terpilih Prabowo Subianto dikabarkan akan menambah jumlah kementerian lembaga menjadi 40.