Pandemi Corona, Pemerintah Imbau Tradisi Mudik Lebaran Tahun Ini Ditunda
Yuri meyakini bila arahan pemerintah bisa dilakukan dengan baik, seperti menjaga jarak aman sosial dan bekerja di rumah serta tidak keluar rumah, mata rantai penyebaran Covid-19 bisa segera berakhir.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto meminta kepada masyarakat Indonesia sebisa mungkin menunda tradisi mudik lebaran di tahun ini. Hal ini semata untuk mendukung program pemerintah memutus rantai persebaran virus corona di Indonesia yang kian memprihatinkan.
"Tidak perlu bepergian jauh bersama keluarga apalagi harus ke kampung halaman, alangkah lebih baik ditunda," kata Yuri saat jumpa pers di BNPB Jakarta, JUmat (27/3).
-
Bagaimana Pilkada 2020 diselenggarakan di tengah pandemi? Pemilihan ini dilakukan di tengah situasi pandemi COVID-19, sehingga dilaksanakan dengan berbagai protokol kesehatan untuk meminimalkan risiko penularan.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa saja yang dipilih rakyat Indonesia pada Pilkada 2020? Pada Pilkada ini, rakyat Indonesia memilih:Gubernur di 9 provinsiBupati di 224 kabupatenWali kota di 37 kota
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
Yuri meminta kepada masyarakat agar menghindari berada di satu tempat secara berkerumun dan bersama lebih dari satu orang, seperti di dalam mobil, bus, atau kereta.
"Jadi maka sebaiknya hati-hati tidak perlu meninggalkan rumah dan pergi bersama keluarga ke tempat jauh di dalam satu alat angkut yang berdesakan, ini resiko berlipat ganda," jelas Yuri.
Untuk Memutus Rantai Penyebaran Covid-19
Yuri meyakini bila arahan pemerintah bisa dilakukan dengan baik, seperti menjaga jarak aman sosial dan bekerja di rumah serta tidak keluar rumah, mata rantai penyebaran Covid-19 bisa segera berakhir.
"Social distancing, work from home dan selalu cuci tangan pakai sabun sebelum dan setelah makan, sehabis memegang sesuatu di tempat umum dan jangan menyentuh wajah karena ini salah satu cara penularan virus tersebut," Yuri menandasi.
Reporter: Muhammad Radityo
Sumber: Liputan6.com
(mdk/eko)