Panglima TNI Minta Prajurit Netral di Pilkada dan Tekan Penularan Covid-19
Tak hanya itu, jenderal bintang empat ini juga ingin agar anak buahnya tersebut dapat bersikap netral selama kontestasi Pilkada serentak nanti.
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto memimpin rapat internal dengan anggotanya yang dilakukan secara virtual melalui video conference. Dalam rapat tersebut, juga dihadiri oleh Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa, Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, Kasau Marsekal TNI Fadjar Prasetyo dan jajaran Pangkotama TNI.
"Rapat internal tersebut membahas tentang Operasi Pendisiplinan Protokol Kesehatan Covid-19 dan Tahapan Pelaksanaan Pilkada Serentak Tahun 2020," kata Hadi dalam keterangannya, Senin (28/9).
-
Bagaimana Pilkada 2020 diselenggarakan di tengah pandemi? Pemilihan ini dilakukan di tengah situasi pandemi COVID-19, sehingga dilaksanakan dengan berbagai protokol kesehatan untuk meminimalkan risiko penularan.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Siapa yang dilibatkan dalam penanganan pandemi Covid-19 dalam disertasi Kombes Pol Dr. Yade Setiawan Ujung? Analisis ini menawarkan wawasan berharga tentang pentingnya kerjasama antar-sektor dan koordinasi yang efektif antara lembaga pemerintah dan non-pemerintah dalam menghadapi krisis kesehatan.
-
Apa saja yang dipilih rakyat Indonesia pada Pilkada 2020? Pada Pilkada ini, rakyat Indonesia memilih:Gubernur di 9 provinsiBupati di 224 kabupatenWali kota di 37 kota
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Lalu, terkait dengan Pilkada serentak, Hadi memerintahkan anggotanya agar membantu Pemerintah Daerah (Pemda) KPU daerah dan Bawaslu di daerah setempat.
Tak hanya itu, jenderal bintang empat ini juga ingin agar anak buahnya tersebut dapat bersikap netral selama kontestasi Pilkada serentak nanti.
"Dalam pelaksanaan tahapan Pilkada sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 10 tahun 2020, untuk menekan penularan Covid-19 dan memastikan netralitas TNI dalam Pilkada Serentak 2020," tegasnya.
Selain itu, ia juga ingin agar jajarannya itu untuk melaksanakan koordinasi terkait pembentukan Posko Gabungan Terpadu sebagai wadah koordinasi seluruh pemangku kepentingan dalam pengamanan pelaksanaan tahapan Pilkada Serentak dan Penegakan Disiplin Protokol Kesehatan dalam penanganan pandemi Covid-19.
Hadi juga meminta kepada anggotanya untuk terus melakukan sosialisasi terhadap masyarakat terkait pelaksanaan Pilkada serentak 2020 di tengah pandemi Covid-19.
"Optimalkan tugas yang diamanatkan dalam Inpres Nomor 6 Tahun 2020. Bangun koordinasi yang baik dengan Polri, Pemda dan instansi terkait. Laksanakan sosialisasi Pilkada Serentak tahun 2020 tanpa kerumunan dan pengerahan massa di bawah koordinasi Pokja Bawaslu dari tingkat pusat sampai daerah. Di sinilah peran satuan kewilayahan sangat strategis," ujarnya.
Untuk melakukan sosialisasi, pendisiplinan dan penerapan protokol kesehatan tersebut, ia memerintahkan jajarannya untuk tetap dan terus membangun kerjasama atau sinergitas dengan jajaran Polri dan stakeholder terkait.
"Intensifkan pendekatan berbasis kearifan lokal untuk memenangkan hati dan pikiran rakyat sebagai modal utama mencapai keberhasilan operasi," ungkapnya.
Minta Masyarakat Disiplin Terapkan Protokol Kesehatan
Tak hanya meminta kepada masyarakat untuk taat terhadap protokol kesehatan saja, ia juga ingin hal itu juga diterapkan dalam kehidupan dalam keluarganya sendiri.
"Kedisiplinan prajurit TNI dalam melaksanakan protokol kesehatan hendaknya juga menjadi contoh keluarga, karena perilaku disiplin prajurit dan keluarga dalam melaksanakan protokol kesehatan akan mencegah dan menekan terjadinya klaster keluarga dan perkantoran di lingkungan TNI," jelasnya.
Di akhir rapatnya tersebut, ia mengucapkan rasa terimakasih kepada anak buahnya tersebut. Karena tetap semangat dalam menjalankan tugas yakni membantu dan peduli terhadap masyarakat.
"Saya mengucapkan rasa terimakasih dan penghargaan serta rasa bangganya kepada prajurit dan satuan yang dengan semangat kepeduliannya dapat membantu kesulitan rakyat," tutupnya.