Panik saat sidak di lapas, narapidana simpan sabu dalam celana dalam
Panik saat sidak di lapas, dua narapidana simpan sabu dalam celana dalam. Narkoba itu disimpan dalam plastik kecil. Jumlah paling banyak ada di blok F 30, ada sekitar 4 gram sabu. Untuk di blok F 31, beratnya sekitar 1 gram sabu.
Lima poket berisikan 5 gram sabu ditemukan dalam Rumah Tahanan (Rutan) Klas I Surabaya di Kelurahan Medaeng, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Ditemukannya barang haram tersebut terungkap setelah dilakukan inspeksi mendadak petugas rutan di setiap blok pada Senin (13/3) malam. Khususnya blok yang banyak dihuni narapidana atau tahanan kasus narkoba.
Saat dilakukan sidak, khususnya di blok F 30 dan F 31, ada seorang tahanan terlihat panik. Melihat itu, petugas langsung menggeledahnya dan ditemukan narkoba jenis sabu.
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Polisi mengatakan, penangkapan ini dilakukan polisi karena adanya laporan dari masyarakat terhadap pihaknya. Polisi telah menangkap Aktor senior Epy Kusnandar (EK) atau yang akrab disapa Kang Mus dalam sinetron ‘Preman Pensiun’. Penangkapan ini dilakukan diduga terkait penyalahgunaan narkotika. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Panjiyoga mengatakan, tak hanya menangkap Kang Mus. Polisi juga menangkap satu orang lainnya yakni Yogi Gamblez (YG) yang bermain di film 'Serigala Terakhir'.
-
Sapa sing iso ngerti tebak-tebakan lucu Jawa? Tebak-tebakan dalam bahasa Jawa dapat menjadi sarana untuk memahami kebudayaan yang satu ini.
-
Apa saja jenis narkoba yang disita di Makassar? Barang bukti yang disita pada 2022 sebanyak 9,8 Kg, lalu meningkat tajam di tahun ini. Sedangkan tahun 2023 ini ada peningkatan barang bukti narkoba jenis sabu hingga 50,3 kilogram (Kg), ya (masuk zona merah) kota Makassar," sebutnya, .
-
Mengapa Pemprov Jateng mendorong kolaborasi dalam pemberantasan narkoba? Pemerintah Provinsi (Pemprov)Jawa Tengah mendorong kepada semua pihak, untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam memberantas narkoba di wilayahnya. Sebab, kasus kejahatan narkoba di Jawa Tengah butuh perhatian khusus.
"Untuk di blok F 30 ini, narkobanya disimpan, disembunyikan di celana dalam salah satu narapidana. Sedangkan di blok F 31, narkobanya ditemukan di pinggang, disembunyikan dalan celana pendek kolor," terang Kepala Rutan Klas I Surabaya, Bambang, Selasa (14/3).
Narkoba itu disimpan dalam plastik kecil. Jumlah paling banyak ada di blok F 30, ada sekitar 4 gram sabu. Untuk di blok F 31, beratnya sekitar 1 gram sabu.
"Sekarang ini, kedua narapidana itu ditahan di ruang isolasi. Nanti akan menjalani pemeriksaan lanjutan yang dilakukan polisi dari Polsek Waru (jajaran Polresta Sidoarjo)," ucapnya.
Baca juga:
Razia Lapas Mojokerto, petugas temukan HP hingga gergaji besi
Razia Lapas Semarang, 25 napi positif narkoba dan 21 HP disita
Narkoba dalam salib dan hanger kayu di Nusakambangan total 69 paket
Polres Indragiri Hilir gagalkan transaksi ganja 10 Kg
Tak ada narkoba di permen dot, importir minta produknya rehabilitasi