Paus Bryde Mati Terdampar di Pantai Bali, Kondisi Badan Tidak Utuh
Bangkai ikan paus ditemukan terdampar di Pantai Munggu, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung, Bali, Kamis (19/1) pagi.
Bangkai ikan paus ditemukan terdampar di Pantai Munggu, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung, Bali, Kamis (19/1) pagi.
Kepala Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (BPSPL) Denpasar Permana Yudiarso mengatakan, bahwa saat ini timnya sedang mengecek ke lokasi. Berdasarkan foto yang dia terima, diduga kuat bangkai tersebut adalah jenis paus bryde.
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Di mana kuburan viral itu berada? Lokasi kuburan itu berada tengah gang sempit RT.03,RW.04, Kelurahan Pisangan Timur, Pulo Gadung, Jakarta Timur.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
-
Kenapa Pantai Widodaren viral? Keberadaannya belum banyak yang tahu. Namun belakangan ini, pantai ini viral karena keindahannya.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
"Itu paus bryde. Tim saya sudah ke lokasi dan sudah ditangani oleh desa adat setempat, dan dibantu oleh Pemerintah Kabupaten Badung untuk penguburannya," kata Yudiarso saat dihubungi, Kamis (19/1).
dia juga menerangkan, badan paus ada yang tidak utuh dan pihaknya akan mengecek lagi apakah itu karena luka atau ada penyebab lainnya.
"Paus bryde, yang memang kalau menurut data yang kita miliki perairan di Bali, di Selatan Jembarana dan Selatan Badung memang daerah tempat mereka bermain dan mencari makan," imbuhnya.
Dia juga menyebutkan bahwa paus tersebut masih berusia muda. Jenis paus tersebut memang sering sendiri saat mencari makan.
"Dia biasanya sering sendiri. Kalau ukuran ditemukan tidak terlalu besar, kalau ini kita duga masih anak-anak belum dewasa kalau dari ukuran," jelasnya.
Belum diketahui penyebab matinya paus tersebut. Namun dari dugaan sementara, mati karena cuaca ekstrem lalu terbawa ombak dan terdampar di tepi laut.
"Dugaannya memang karena cuaca tetapi kita harus ceks lagi apa benar atau tidak. Biasanya mati di tengah laut dan terbawa ombak ke pinggir," ujarnya.
(mdk/cob)