Pekerja Tambang di Samarinda Tewas Tertimbun, Polisi Selidiki Dugaan Kelalaian
Peristiwa itu terjadi di area tambang PT ECI, Palaran, Samarinda, Selasa (24/1). Kepolisian juga akan koordinasi dengan laboratorium forensik. Juga kemungkinan melibatkan ahli dalam penyelidikan.
Polisi menyelidiki dugaan kelalaian tewasnya Antonius (38), pekerja tambang batu bara di Samarinda. Peristiwa itu terjadi di area tambang PT ECI, Palaran, Samarinda, Selasa (24/1).
Kepolisian sudah mengecek lokasi kejadian di Bantuas, jalan poros Palaran menuju Sangasanga, kabupaten Kutai Kartanegara, Rabu (25/1) kemarin.
-
Sampah apa yang membuat viral tumpukan sampah di Kota Baru Jogja? Dalam sebuah video viral yang diunggah akun Instagram @merapi_uncover, tampak tumpukan sampah pada salah satu sudut jalanan Kota Yogyakarta. Tumpukan sampah itu memanjang mencapai 50 meter.
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
-
Apa yang terjadi pada bocah yang viral di Bandung? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jenderal Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat. Videonya viral setelah seorang pelaku mengaku sebagai keponakan seorang jenderal.
-
Apa yang viral di Bangkalan Madura? Viral video memperlihatkan seekor anjing laut yang tidak sewajarnya dikarenakan berkepala sapi yang berada di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
-
Apa yang dibantah oleh TNI AD terkait video viral penganiayaan di Bandung? TNI Angkatan Darat (AD) membantah terkait narasi disampaikan pemuda inisial Y terduga pelaku penganiayaan yang mengaku sebagai keponakan dari Mayor Jenderal Rifky Nawawi.
"Longsor di salah satu pit tambang milik konsesi PT ECI. Kita cek dan olah TKP, ada dua orang korban dan dua alat besar tertimbun longsor. Satu di antaranya meninggal dan satu lagi masih syok dan luka ringan," kata Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli, ditemui merdeka.com di kantornya, Kamis (26/1).
Ary menerangkan, pihak perusahaan pemilik konsesi kini tengah diperiksa inspektur tambang. "Kita masih tunggu hasil pemeriksaan inspektur tambang. Setelah selesai, perusahaan akan kita minta keterangan," ujar Ary.
Kepolisian juga akan koordinasi dengan laboratorium forensik. Juga kemungkinan melibatkan ahli dalam penyelidikan.
"Nanti kita kan meminta keterangan ahli mana? Apakah ahli geologi, atau ahli lain untuk menentukan apakah ada kelalaian atau tindak pidana lainnya," tambah Ary.
Dijelaskan Ary, tim Polresta Samarinda juga memastikan kembali peristiwa itu terjadi di lokasi konsesi PT ECI.
"Dari kegiatan pertambangan dilaksanakan dalam konsesi PT ECI. Kemudian dari titik koordinatit pengecekan TKP masih masuk juga dalam konsesi. Iya (kontraktor pekerjaan adalah PT Bama)," tegas Ary.
Diberitakan sebelumnya, dua ekskavator tertimbun longsor di area tambang batubara PT ECI, Selasa (24/1) siang. Belakangan diketahui ada dua orang di kedua ekskavator itu. Satu di antaranya Antonius yang tewas usai kejadian, dan satu rekannya selamat.
Baca juga:
Dua Pekerja Tambang Batu Bara di Samarinda Tertimbun Longsor, Satu Tewas
Tukang Jagal Tewas Terjengkang Diterjang Babi yang Hendak Disembelihnya
Basarnas: Tiga Korban Tewas dalam Palka Kapal di Balikpapan Cedera Mirip Luka Bakar
Tiga Pekerja Kapal Minyak Sawit Tewas saat Terjebak Dalam Palka
Dua Orang Tewas Tertimbun Longsor di Tambang Ilegal Mandailing Natal
Tim Investigasi Dibentuk untuk Tangani Kasus Kematian Tragis Pekerja Sumur Minyak