Pelajar Putri Asal Tasikmalaya yang Hilang Ditemukan Polisi di Brebes Setelah 4 Hari, Begini Kondisinya
Remaja putri itu dilaporkan hilang oleh keluarganya sejak Minggu (5/1)
NS (16), seorang pelajar asal asal Kecamatan Jatiwaras, Kabupaten Tasikmalaya sempat dilaporkan hilang oleh keluarganya. Setelah dilakukan pencarian selama empat hari, ia ditemukan polisi di wilayah Brebes, Jawa Tengah.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tasikmalaya, AKP Ridwan Budiarta mengatakan setelah menerima laporan adanya pelajar putri yang hilang pihaknya langsung melakukan penyelidikan. Proses pencarian pun melibatkan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Kabupaten Tasikmalaya.
- Pelajar SMP di Padang Tewas dengan 6 Tulang Rusuk Patah, LBH: Diduga Disiksa Polisi
- Heboh Makam Mahasiswi Dibongkar Orang Misterius Usai Sehari Dimakamkan, Polisi Ungkap Kondisi Jasadnya
- Siswa MTs di Semarang Disetrika Tubuhnya oleh Kakak Kelas, Polisi: Pelaku Sudah Diamankan Tapi Tidak Ditahan
- Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
“Alhamdulillah atas izin Allah, ananda yang sempat hilang kami temukan di wilayah Brebes, Jawa Tengah. (Penemuan) Berkat bantuan semua pihak, (termasuk) UPT PPA dan anggota Polsek di Brebes,” kata Ridwan, Jumat (10/1).
Setelah ditemukan, dijelaskan Ridwan, NS langsung dibawa ke Mapolres Tasikmalaya. Di sana ia pun langsung menjalani pemeriksaan kesehatan oleh tim Dokkes Polres Tasikmalaya.
Setelah menjalani pemeriksaan, Ridwan memastikan bahwa kondisi NS dinyatakan sehat meski kelelahan setelah perjalanan. “Namun kami belum bisa mendalami lebih jauh (kaitan dengan hilangnya NS selama 4 hari), kita biarkan istirahat dulu. Nanti fakta-fakta setelah pemeriksaan pasti kita sampaikan,” jelasnya.
Kedatangan NS di Mapolres Tasikmalaya, diketahui langsung disambut haru orang tua dan keluarganya. Pihak keluarga pun mengaku sangat bersyukur atas ditemukannya NS dalam kondisi selamat dan sehat.
“Tentu kami sangat terharu, kami sangat berterima kasih kepada polisi, pak Kasat Reskrim, pak Kanit, ibu dari Pemda dan semua yang membantu mencari keluarga kami,” kata Bahrul Ulum, salah satu keluarga yang menyambut.
Kaitan dengan menghilangnya NS selama 4 hari, Bahrul memastikan bahwa tidak ada persoalan di dalam keluarga. Menurutnya hubungan antara NS dengan orangtuanya pun dalam kondisi wajar layaknya keluarga harmonis pada umumnya.
"Mungkin ini ada hal lain, kami juga masih menunggu. Yang pasti kami sangat apresiasi kinerja polisi yang melayani masyarakat dengan gercep dan tanpa pamrih. Kami sangat terbantu sekali,” katanya.
Sementara, Kepala UPT PPA Kabupaten Tasikmalaya, Nurlela Mustikawati mengatakan pihaknya akan melakukan pendampingan terhadap NS. Langkah itu dilakukan untuk memulihkan kondisi psikologisnya.
"Tentunya akan membantu bagaimana supaya anak ini kembali pulih, jadi fresh lagi jadi kembali ke setelan awal lagi. Kita bantu pemulihan psikologisnya," katanya.
Diketahui, NS dinyatakan hilang dari rumah sejak Minggu (5/1). Pihak keluarga pun membuat laporan kehilangan kepada pihak kepolisian.Pihak kepolisian yang menerima laporan langsung menerjunkan tim untuk melacak keberadaan NS.
Selain itu juga polisi sempat meminta keterangan sejumlah saksi, termasuk orang tuanya.Polisi sempat menduga bahwa NS sengaja keluar dari rumah sekitar pukul 05.00 atau hilang dibawa seseorang. Muncul dugaan bahwa yang membawa NS adalah teman sebayanya.