Pemerintah Resmi Ambil Alih Pengelolaan TMII
Kementerian Sekretariat Negara akan membentuk tim transisi untuk memindahkan pengelolaan taman seluas 1.467.704 meter persegi atau kurang lebih 146,7 hektare itu.
Pemerintah resmi mengambil alih pengelolaan Taman Mini Indonesia Indah. Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) telah menerbitkan Peraturan Presiden Nomor 19 Tahun 2021 tentang Pengelolaan TMII. Perpres tersebut menjadi landasan hukum pemindahan penguasaan dan pengelolaan TMII.
"Jadi atas pertimbangan tersebut, presiden telah menerbitkan Peraturan Presiden nomer 19/2021 tentang TMII yang intinya penguasaan dan pengelolaan TMII dilakukan oleh Kemensesneg dan berhenti pula pengelolaan selama ini Yayasan Harapan Kita," kata Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno di Kantor Kemensesneg, Jakarta Pusat, Rabu (7/4).
-
Kenapa NISN penting? Nomor tersebut menjadi pembeda antara satu siswa dengan siswa lainnya di seluruh sekolah Indonesia maupun Sekolah Indonesia di Luar Negeri.
-
Apa yang dilakukan Kemensos di Kabupaten Tulungagung? Kementerian Sosial berkolaborasi memberikan pelayanan operasi katarak bagi PPKS lanjut usia (lansia) di Kabupaten Tulungagung, Provinsi Jawa Timur, menggandeng Pemkab Tulungagung, RSUD Dr. Iskak, YPP, SCTV, Indosiar serta Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI).
-
Kenapa UMKM penting? UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia, tetapi juga di banyak negara lain karena kemampuannya dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
-
Kapan KM Rezki tenggelam? Peristiwa tenggelamnya KM Rezki diperkirakan terjadi sekira pukul 13.25 WITA, Sabtu, 2 Desember 2023.
-
Apa yang disosialisasikan Kemendag? Kementerian Perdagangan berupaya untuk terus mendorong kinerja ekspor dengan memberikan kemudahan dan kepastian hukum. Untuk itu, Kemendag menggelar sosialisasi dua Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) terbaru mengenai ekspor pada Selasa, 18 Juli 2023.
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
Dia menjelaskan pemerintah akan melakukan penataan kembali. Pada Keputusan Presiden nomer 51/1977 dijelaskan bahwa TMII tercatat dimiliki sekretariat negara yang pengelolaannya diberikan oleh Yayasan Harapan Kita.
"Jadi Yayasan Harapan Kita ini sudah hampir 44 tahun mengelola aset milik negara ini dan kami berkewajiban melakukan penataan dan memberikan manfaat seluas-luasnya kepada masyarakat dan memberikan kontribusi keuangan untuk negara," ungkapnya.
Dia mengatakan terkait pengelolaan tersebut sudah cukup lama dilakukan. Hal tersebut pula seiring dengan rekomendasi dari beberapa pihak termasuk Badan Pemeriksa Keuangan.
Kementerian Sekretariat Negara akan membentuk tim transisi untuk memindahkan pengelolaan taman seluas 1.467.704 meter persegi atau kurang lebih 146,7 hektare itu.
"Karena ini ada pemindahan pengelolaan kami perlu untuk memutuskan masa transisi jadi nanti akan dibentuk tim transisi yang mengelola transisi itu," bebernya.
TMII akan Dibuat Berstandar Internasional
Setelah diambil alih pemerintah, TMII akan tetap diproyeksikan sebagai wisata edukasi berbasis budaya nusantara. Persiapan pemugaran akan dilakukan agar TMII bisa berstandar internasional.
Pemerintah juga akan memanfaatkan lahan tersebut untuk tempat berinovasi anak-anak muda hingga para kreator di Indonesia.
"Lokasi strategi berdasarkan perhitungan Kemensesneg dan Kementerian Keuangan evaluasinya saat itu 2018 sebesar Rp20 T memang harga pasar bisa jauh lebih itu apalagi pasca pandemi. Dengan aset yang begitu luas jadi bangunan kementerian dan lembaga, pemda, BUMN ini bisa dikelola dengan baik dan kontribusi dengan negara dan kontribusi keuangan," terang Pratikno.
Selama masa transisi TMII tetap beroperasi. Pemerintah akan mengalokasikan anggaran dan fasilitas yang dibutuhkan manajemen.
"Kita berkomitmen untuk memikirkan manajemen lebih baik dan kesejahteraan lebih baik para staf dan juga memberikan kontribusi kepada masyarakat," tutup Pratikno.
Baca juga:
Kemensetneg Bakal Optimalkan Pengelolaan dan Pemanfaatan TMII
TMII Kehilangan 15.000 Pengunjung bila Lockdown Akhir Pekan Diterapkan
Target LRT Jabodebek Beroperasi Pertengahan 2022
TMII Tetap Buka saat Libur Natal dan Tahun Baru
Tinjau Stasiun LRT TMII, Menhub Budi Lakukan Uji Coba Persinyalan