Pemprov Sulsel Belum Prioritaskan Pendataan Anak Yatim Piatu akibat Covid-19
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) belum memprioritaskan untuk melakukan pendataan anak yang menjadi yatim piatu akibat orang tuanya meninggal terpapar Covid-19. Alasannya, angka kematian orang tua akibat terpapar virus corona belum signifikan.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) belum memprioritaskan untuk melakukan pendataan anak yang menjadi yatim piatu akibat orang tuanya meninggal terpapar Covid-19. Alasannya, angka kematian orang tua akibat terpapar virus corona belum signifikan.
"Belum ada data pastinya, belum bisa karena belum signifikan. Belum menjadi prioritas (pendataan anak menjadi yatim piatu setelah orang tuanya meninggal akibat Covid-19), masih seputar kasus-kasus seperti dampak teroris dan anak korban kekerasan," ujar Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Sulsel Fitriah Zainuddin kepada merdeka.com melalui telepon, Rabu (11/8).
-
Siapa yang dilibatkan dalam penanganan pandemi Covid-19 dalam disertasi Kombes Pol Dr. Yade Setiawan Ujung? Analisis ini menawarkan wawasan berharga tentang pentingnya kerjasama antar-sektor dan koordinasi yang efektif antara lembaga pemerintah dan non-pemerintah dalam menghadapi krisis kesehatan.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Siapa yang mengajak petani di Sulawesi Selatan untuk memanfaatkan bantuan dari Kementan? Pj. Gubernur Sulawesi Selatan, Zudan Arif Fakrulloh, mengajak para petani di wilayahnya untuk memanfaatkan bantuan kementan secara optimal, terutama dalam meningkatkan produksi padi dan jagung sebagai komoditas strategis untuk memperkuat ketahanan pangan nasional.
-
Bagaimana mutasi virus Corona pada pria tersebut terjadi? Selama masa infeksi, dokter berulang kali mengambil sampel dari pria tersebut untuk menganalisis materi genetik virus corona. Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Siapa yang memimpin aksi demo petani Kendeng saat pandemi COVID-19? Aksi demo petani Kendeng kembali dilakukan saat pandemi COVID-19. Kala itu mereka menolak aktivitas penambangan yang dianggap berpotensi merusak lingkungan.
-
Kenapa aksi arogansi pria yang mengaku Ketua PP Semarang viral? Mengetahui aksi tersebut viral hingga banyak dikecam, Ketua Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MPC PP) Kabupaten Semarang Ali Imron bersama Wisnu akhirnya mengajukan permintaan maaf di hadapan warga.
Ia mengaku kondisi di Sulsel berbeda dengan Provinsi Jawa Timur yang mencatat banyak anak menjadi yatim piatu setelah orang tuanya meninggal akibat Covid-19. Selain itu, pihaknya juga belum mendapatkan laporan dari kabupaten/kota soal pendataan anak terdampak Covid-19.
"Belum ada laporan dari kabupaten/kota, karena kita kan provinsi fungsinya koordinasi. Kita memang sedang menyampaikan, tapi teman-teman di daerah itu belum ada (data)," tuturnya.
Selain itu, imbuh Fitriah, pihaknya juga belum mendapatkan laporan dari Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Sulsel terkait angka kematian yang berdampak pada anak. Ia mengaku sudah sempat menanyakan hal tersebut ke Satgas Covid-19, tetapi belum juga mendapatkan data.
"Saya pernah tanya, karena kita kan punya Satgas Covid-19, katanya belum ada pendataan. Saya juga sudah tanya ke Pak Kadis Kesehatan, mereka juga belum ada datanya," ungkapnya.
Terpisah, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto juga mengaku belum memiliki data terkait jumlah anak yang menjadi yatim piatu setelah orang tuanya meninggal akibat terpapar Covid-19. Ia mengaku baru akan mengecek hal tersebut ke DP3A Makassar.
"Belum ada datanya. Nanti saya cek," ujarnya singkat.
Baca juga:
LaporCovid19 Catat Selisih Kematian Pemerintah dengan Pemda 19.192 Kasus
Prabowo: Kemhan dan TNI Terus Lakukan Langkah Proaktif Dukung penanganan Covid
Kemenkes: Lonjakan Kematian 3 Pekan Terakhir Akibat Akumulasi Data Belum Terlaporkan
Satgas Covid: Depok Pekan Ini Zona Oranye
Update Covid-19 11 Agustus 2021: Angka Kematian 1.579 Kasus