Penampakan Sapi Kurban 500 Kg Tercebur Selokan di Semarang, Dievakuasi Damkar Pakai Katrol
Sapi berbobot 500 kilogram tersebut diikat dan diletakkan ditumpukan kayu, karena tidak kuat menahan beban akhirnya ambrol.
Sapi berbobot 500 kilogram tersebut diikat dan diletakkan ditumpukan kayu, karena tidak kuat menahan beban akhirnya ambrol.
- Deretan Sapi Pejabat yang Disembelih di Masjid Istiqlal
- Momen Anies Potong Sendiri Sapi Limosinnya: Saya Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Nabi Ibrahim
- Potret 4 Sapi Jumbo pada Momen Iduladha di Masjid Al Akbar Surabaya, Beratnya Capai 1.150 Kilogram
- Penampakan Sapi Kurban Berbobot 500 kg Milik Gibran Rakabuming Raka di Masjid Agung Al Azhar
Penampakan Sapi Kurban 500 Kg Tercebur Selokan di Semarang, Dievakuasi Damkar Pakai Katrol
Seekor sapi simetal berwarna hitam terperosok dalam selokan depan masjid Al Ikhlas, Minggu (16/6). Sapi berbobot 500 kilogram tersebut diikat dan diletakkan ditumpukan kayu, karena tidak kuat menahan beban akhirnya ambrol.
"Tadinya sapinya itu ditaruh di atas kayu terus bawahnya ada selokan. Tapi tiba-tiba kayunya langsung amblong. Sapinya masuk ke dalam selokan," kata seorang jemaah Masjid Al Ikhlas, Sukatmi, Minggu (16/6).
Rencananya sapi simental hasil sumbangan jemaah masjid tersebut akan dikurbankan di hari raya Idul Adha Senin besok. Melihat sapi yang terperosok ke selokan, sejumlah warga RT 7 Kampung Sentiyaki Baru III langsung keluar rumah dan menolong sapi supaya bisa keluar dari selokan. Kejadian pukul 15.00 wib.
"Itu kan sapinya hasil urunan dari warga sama jemaah masjid. Makanya kasihan kalau sampai terluka," ujarnya.
Karena terlalu kerepotan mengevakuasi sapi yang terjebur got bersama warga, akhirnya berinisiatif meminta bantuan Damkar Kota Semarang.
"Kesulitan karena yang nyemplung got itu kepalanya duluan, kita inisiatif hubungi damkar untuk evakuasi," jelasnya.
Komandan Animal Rescue Damkar Kota Semarang, Abdul Rohman mengatakan setelah dihubungi warga, ada 10 personel dari Pleton 3 yang meluncur ke lokasi kejadian. Dengan kondisi selokan sangat sempit dan beratnya bobot sapi, maka personel melakukan evakuasi menggunakan tali karmentel serta peralatan vertikal.
"Evakuasinya butuh waktu 30 menit. Kendala pas dievakuasi, aksesnya sempit, tapi untungnya tidak perlu sampai bongkar selokan. Kurang lebih sapi yang masuk selokan bobotnya 400-500 kilogram. Itu sapi jantan warna hitam," kata dia.
Agar kejadian serupa tidak terulang, ia menyarankan kepada para takmir masjid supaya menaruh sapi kurban ke tempat yang aman. Sebaiknya takmir masjid menghindari lokasi saluran air agar sapi kurban tidak terperosok. "Jadi kalau punya sapi kurban ditempatkan di lokasi yang benar, diperhatikan agar jangan berdiri di atas saluran air," tutup Abdul.