Pencemaran Kali Bekasi Semakin Parah, Airnya Berwarna Hitam dan Bau
Kondisi air Kali Bekasi menghitam dan menimbulkan aroma tidak sedap sejak sepuluh hari lalu. Pencemaran berat ini menyebabkan produksi air di PDAM Tirta Patriot menyusut, dari semula 490 liter perdetik menjadi 420 liter perdetik. Pelanggan pun protes.
Kondisi air Kali Bekasi menghitam dan menimbulkan aroma tidak sedap sejak sepuluh hari lalu. Pencemaran berat ini menyebabkan produksi air di PDAM Tirta Patriot menyusut, dari semula 490 liter perdetik menjadi 420 liter perdetik. Pelanggan pun protes.
Kabid Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan pada Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi Masriwati mengatakan, pencemaran terjadi sejak di wilayah hulu Kali Cileungsi di Kabupaten Bogor. Hal itu terungkap setelah instansinya menyusuri aliran sungai tersebut.
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Apa yang terjadi di gudang peluru di Bekasi? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak. Api membumbung tinggi. Ledakan juga terjadi berkali-kali.
-
Kenapa Ngarak Panganten dilakukan di Bekasi? Tradisi Ngarak Panganten sendiri memiliki maksud yang baik bagi kedua pengantin, yakni mengenalkan pernikahan mereka sehingga tidak timbul fitnah.Ini sekaligus untuk menjunjung budaya lokal Betawi yang kental dan agamis.
-
Dimana kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Apa itu Ngarak Panganten di Bekasi? Ngarak Panganten sendiri merupakan salah satu prosesi dari keseluruhan rangkaian pernikahan adat di Bekasi.Biasanya warga setempat bebas menentukan akan memakai adat Sunda atau Betawi yang sama-sama kental di sana. Terpenting, prosesi Ngarak Panganten harus dimasukkan sebagai salah satu urutan rangkaian pernikahan di wilayah Bekasi.
"Kami menyarankan agar masyarakat tidak menyentuh air Kali Bekasi, takut iritasi dan gatal, apalagi untuk kebutuhan sehari-hari, sangat tidak disarankan," ujarnya, Kamis (1/8).
Berdasarkan catatan merdeka.com, pencemaran berat di Kali Bekasi bukan yang pertama. Berikut serangkaian pencemaran di Kali Bekasi dari tahun 2017:
1. Senin, 17 Juli 2017 Kali Bekasi Berubah Warna Menjadi Hijau-Biru
Air Kali Bekasi mendadak berubah warna menjadi hijau kebiruan. Ikan-ikan banyak yang mati akibat pencemaran itu. Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi mengidentifikasi pencemaran disebabkan pembuangan limbah bekas pencucian jin milik PT Millenium Laundry di Bantargebang. Perusahaan ini sudah disegel.
2. Rabu, 27 September 2017 Kali Bekasi 'Bersalju'
Kali Bekasi tercemar limbah deterjen sehingga muncul busa tebal di sepanjang aliran sungai alam. Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi menyebut limbah deterjen itu berasal dari Bogor. Di sana ada aktivitas perusahaan mencuci drum bekas deterjen.
3. Kamis, 17 Mei 2018 Kali Bekasi Bau dan Berbusa
Air di Kali Bekasi tercemar berat, sehingga menimbulkan busa di permukaan disertai aroma tidak sedap. Hal ini menyebabkan banyak ikan menggelepar mabuk. Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi menyebut sumber pencemaran diduga berasal dari sedimentasi atau endapan lumpur di dasar kali yang naik.
4. Minggu, 12 Agustus 2018 Kali Bekasi Menghitam dan Berbau Menyengat
Air Kali Bekasi mendadak menghitam, dan mengeluarkan bau tak sedap. Dinas Lingkungan Hidup menyebut penyebabnya karena endapan lumpur tebal naik ke permukaan. Gara-gara ini, PDAM Tirta Patriot menghentikan produksinya.
5. Senin, 3 September 2018 Kali Bekasi Berbusa Seperti Salju
Kali Bekasi diduga kembali tercemar limbah kimia pada Senin pagi, 3 September 2018. Buih tebal layaknya salju menutup permukaan kali. Dinas Lingkungan Hidup menelusuri bahwa sumber limbah berasal dari Bogor.
6. 27 September 2018 Kali Bekasi Tercemar Lagi
Air di Kali Bekasi tercemar berat diduga akibat pembuangan limbah dalam jumlah besar. Akibatnya, PDAM terpaksa menghentikan produksinya yang berdampak pada 51 ribu pelanggan.
7. 18 Oktober 2018 Kali Bekasi Menghitam dan Berbau Menyengat
Air Kali Bekasi mendadak menghitam, dan mengeluarkan bau tak sedap. Dinas Lingkungan Hidup menyebut penyebabnya karena endapan lumpur tebal naik ke permukaan. Gara-gara ini, PDAM Tirta Patriot menghentikan produksinya.
Baca juga:
Pecahkan Rekor, Ethiopia Tanam 353 Juta Pohon dalam 12 Jam
Hari Ini, PN Jakpus Gelar Sidang Gugatan Polusi Udara Jakarta
Dampak Pencemaran, Penghuni Kali Bekasi Menyisakan Ikan Sapu-Sapu
Pencemaran Kali Bekasi Ganggu Produksi Air Bersih, Pelanggan PDAM Protes
Asap Pabrik Perburuk Kualitas Udara Jakarta
Pesisir Kepulauan Seribu Terdampak Tumpahan Minyak Mentah