Penculik bocah SD mengaku membunuh karena panik didatangi polisi
Pelaku akhirnya mengakui perbuatannya saat ditemui Komnas PA di Mapolres Depok, Jawa Barat.
JA alias Begeng (35), tersangka penculik J (7), mengaku membunuh bocah yang masih duduk bangku kelas 1 SD di Depok, Jawa Barat, itu karena panik ketika polisi datang ke rumahnya di Lubang Buaya, Jakarta Timur. Menurut Ketua Komisi Perlindungan Anak (Komnas PA) Arist Merdeka Sirait, Begeng akhirnya mengakui perbuatannya saat dirinya menemuinya di Mapolres Depok, Jawa Barat.
"Iya dia ngaku membekap korban," kata Arist menirukan pengakuan Begeng, Senin (8/2).
Menurut Arist, Begeng juga mengaku hanya seorang diri melakukan perbuatannya. Dia membunuh dengan membekap J menggunakan bantal.
"Iya kepada saya dia mengakui itu," ujar Arist.
Arist menambahkan, sayangnya kepada polisi hingga kini pelaku masih belum mau mengungkapkan motif melakukan penculikan tersebut. Sehingga polisi masih memerlukan waktu untuk mengungkap kasus ini.
"Masih perlu mengembangkan penyelidikan lebih lanjut," kata Arist.
Kasus penculikan J (7), bocah yang masih duduk bangku kelas 1 SD di Depok, Jawa Barat, terbongkar karena SMS dari pelaku sendiri, JA alias Begeng (35) kepada penjual batu akik berinisial D yang tinggal di sekitar rumah korban. Dalam pesan yang dikirim, pelaku meminta tolong kepada D untuk memberi tahu keluarga J bahwa korban bersama pelaku.
J diculik Begeng sepulang sekolah, Sabtu, (6/2) sekitar pukul 12.00 WIB. Orangtua korban lantas melaporkan hilangnya J ke Polres Depok karena korban tidak kunjung pulang.
Setelah mendapat laporan, aparat Polres Depok melakukan pencarian terhadap korban. Begitu ditelusuri, pencarian mengerucut ke rumah yang dihuni pelaku di kawasan Lubang Buaya, Jakarta Timur. Polisi bergerak ke lokasi, dan menemukan J sudah dalam kondisi meninggal di kamar mandi.
Di hadapan polisi, JA membantah telah membunuh J. Dia masih saja berkelit jika dirinya telah membunuh siswa kelas satu SD itu. "Bukan saya (yang nyulik dan bunuh). Saya hanya dititipin sama orang dan saya nggak kenal," aku JA, Minggu (7/2).
Baca juga:
Munculkan Mr X, skenario Begeng usai bunuh bocah SD di Depok
Pembunuhan bocah di Depok, KPAI: Begeng banyak bohong
Penculik anak di Depok dikenal suka mesum dengan cewek-cewek ABG
Fakta-fakta kasus penculikan bocah SD di Depok
Tersangka pembunuh bocah SD dikenal akrab dengan anak-anak
Diperiksa 28 jam, tetangga korban pembunuhan bocah SD irit bicara
Saat rumah penculik bocah SD digerebek, terdengar pekikan anak kecil
-
Siapa yang berjuang demi anak? “Pada awal kehidupan, orangtua tentu harus membesarkan anaknya, mengasuh, mengajari. Tapi, pada titik tertentu, orangtua justru harus mengajari anaknya kehidupan dengan melepaskan.”
-
Apa pencapaian yang membuat Dewi Perssik bangga dalam wisuda anak angkatnya? Gabriel lulus dengan hasil nilai yang memuaskan. Pencapaian ini membuat Dewi Perssik, pelantun 'Bintang Pentas', merasa bangga.
-
Apa itu kejang demam pada anak? Kejang demam pada anak atau yang sering disebut penyakit step terjadi akibat adanya kenaikan suhu tubuh alias demam yang tinggi. Pada umumnya, demam tinggi itu disebabkan oleh adanya inveksi virus ataupun bakteri.
-
Apa pengertian anak sulung? Anak sulung adalah istilah yang digunakan untuk menyebut anak yang lahir pertama atau yang tertua dalam suatu keluarga.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Apa yang dilakukan anak muda saat ngabuburit di pinggir rel kereta di Purwakarta? Mereka sekedar berfoto, membuat video dan mengabadikan kereta api yang melintas.