Pendanaan Kesejahteraan Papua 2021 Belum Berjalan Baik, Wapres Panggil Menkeu
"Wakil Presiden itu bertanggung jawab berdasarkan perintah Keppres itu bertanggung jawab mengoordinasi pembangunan dan kesejahteraan Papua. Ini bulan Juni semua belum berjalan dengan baik, oleh karena itu Wapres ingin segera proses pembangunan segera berjalan," kata Juru Bicara Wakil Presiden, Masduki Baidlowi.
Wakil Presiden, Ma'ruf Amin, akan memanggil Menteri Keuangan, Sri Mulyani, untuk membicarakan pendanaan kesejahteraan dan pembangunan Papua tahun 2021. Wapres ingin mengonfirmasi kenapa pendanaan belum berjalan dengan baik.
"Karena sebagaimana kita ketahui Wakil Presiden itu bertanggung jawab berdasarkan perintah Keppres itu bertanggung jawab mengoordinasi pembangunan dan kesejahteraan Papua. Ini bulan Juni semua belum berjalan dengan baik, oleh karena itu Wapres ingin segera proses pembangunan segera berjalan," kata Juru Bicara Wakil Presiden, Masduki Baidlowi, di Jakarta, Kamis (17/6).
-
Siapa yang bertemu dengan Wapres Maruf Amin? Wapres Ma'ruf Amin sempat bertemu dengan Duta Besar Regional untuk UNICEF Asia Timur dan Pasifik, Choi Siwon yang menjadi salah satu pembicara di ASEAN Business and Investment Summit usai acara ASEAN Business Awards (ABA) di Jakarta.
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
-
Di mana Wapres Ma'ruf Amin akan mencoblos? Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma’ruf Amin direncanakan mencoblos di TPS 33 Kecamatan Tapos, Depok.
-
Kapan Wapres Ma'ruf menjadi Plt Presiden? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 12 tahun 2024 tentang penugasan Wakil Presiden untuk melaksanakan tugas presiden hingga 6 Maret 2024.
-
Kapan Alun-alun Puspa Wangi Indramayu diresmikan? Sebelumnya alun-alun ini diresmikan pada Jumat (9/2) lalu, setelah direnovasi sejak 19 Mei 2021.
-
Kenapa Ma'ruf Amin berharap pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka melanjutkan Inpres Jalan Daerah? (Inpres Jalan Daerah) ini komitmen pemerintah mudah-mudahan ini dilanjutkan terus nanti oleh pemerintah yang akan datang. Komitmen ini, sebab ini kan pemberdayaan masyarakat, kesejahteraan yang merata, tidak hanya di pusat-pusat tapi juga di daerah-daerah," ujar dia, dikutip dari Antara.
Dia menjelaskan, anggaran untuk kesejahteraan Papua ada di beberapa kementerian. Oleh sebab itu, dia sangat berharap ada konsolidasi di lintas kementerian dan lembaga.
"Sekarang nanya pendanaan, karena sebagaimana kita ketahui dananya ada di berbagai kementerian dan lembaga. Itulah yang harus dikonsolidasi, dan dalam konteks mengonsolidasi itulah Pak Wakil Presiden memanggil menteri keuangan," bebernya.
Selain memanggil Sri Mulyani, Ma'ruf berencana akan memanggil Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa. Ma'ruf ingin bertanya perihal percepatan pembangunan dan kesejahteraan di Papua.
"Supaya dipercepat untuk pembangunan kesejahteraan Papua itu pada 2021 ini bisa segera dilaksanakan, jadi tidak dihubungkan dengan kondisi keamanan dan seterusnya, penanganan keamanan satu pihak dan penangan kesejahteraan akan dilakukan di pihak lain akan terus dijalankan, dalam rangka akan berkunjung ke Papua pada saatnya,"ungkapnya.
Masduki memastikan tidak lama lagi pada akhir Juni atau awal Juli, Ma'ruf akan mengusulkan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar segera digelar rapat terbatas untuk konsolidasi sehingga pembangunan Papua dapat terlaksana.
"Segera ada rapat terbatas untuk segera mengonsolidasi dan bisa dilaksanakan pembangunan Papua berdasarkan dana-dana di APBN," pungkasnya.
Baca juga:
Mendagri Evaluasi 20 Tahun Otsus Papua: APBD Besar Belum Berdampak Signifikan
Kapolri Beri Kesempatan Masyarakat Asli Papua Jadi Polisi
Kisah Haru Pernikahan Wanita Bercadar, Ayah Tak Bisa jadi Wali Nikah karena Pendeta
Berkunjung ke Papua, Kasal Cek Kesiapan Lantamal X di PON XX
Cinta NKRI, Yunias Menti Serahkan Bendera Bintang Kejora ke Danrem 182
Lukas Enembe Minta Jabatan Wagub Papua Dibahas Usai 40 Hari Kematian Klemen Tinal