Penjelasan NasDem Terkait Iklan Tampilkan Foto Lutfi Alfiandi yang Diedit
Willy mengaku tidak tahu persis siapa pihak yang memasang iklan tersebut. Dia menegaskan bukan kader, fungsionaris atau pengurus partai NasDem
Sebuah koran menampilkan iklan Partai NasDem yang mengedit foto Lutfi Alfiandi, pendemo penolak RUU bermasalah yang membawa bendera merah putih. Pada iklan tersebut bendera merah putih yang dibawa Lutfi diedit dan diganti dengan bendera Partai Nasdem.
Ketua DPP Nasdem Willy Aditya menegaskan, iklan tersebut bukan dibuat oleh partai. Dia mengatakan, iklan tersebut dibuat oleh seseorang untuk memberikan selamat atas acara NasDem Day di Makassar yang juga dihadiri Ketum Partai NasDem Surya Paloh.
-
Kapan Partai Demokrat dideklarasikan? Selanjutnya pada tanggal 17 Oktober 2002 di Jakarta Hilton Convention Center (JHCC), Partai Demokrat dideklarasikan.
-
Bagaimana cara Partai NasDem memperjuangkan penolakan penunjukan Gubernur Jakarta? Taufik menekankan, Partai NasDem tetap mendorong adanya pemilihan umum kepala daerah di Jakarta. Selain itu, NasDem juga ingin adanya pemilihan wali kota dan anggota DPRD tingkat kota madya di wilayah Jakarta. "Kita menginginkan ada pilkada di tingkat provinsi dan kota madya. DPRD juga ada DPRD kota dan DPRD provinsi. Itu yang terus akan kita perjuangkan pada saat pembahasan tingkat I di Komisi II DPR bersama dengan pemerintah," tegas Taufik.
-
Apa yang diusulkan oleh Partai Demokrat terkait penunjukan Gubernur Jakarta? Hal senada juga disampaikan Anggota Baleg Fraksi Demokrat Herman Khaeron. Dia mengatakan, pihaknya tetap mengusulkan agar Gubernur Jakarta dipilih secara langsung. "Kami berpandangan tetap, Pilgub DKI dipilih secara langsung. Bahkan wali kota juga sebaiknya dipilih langsung," kata Herman Khaeron.
-
Kenapa Partai NasDem menolak Gubernur Jakarta ditunjuk langsung oleh Presiden? Taufik Basari menegaskan, pihaknya menolak mekanisme penunjukan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta oleh Presiden. Diketahui, mekanisme itu termuat dalam Pasal 10 RUU Daerah Khusus Jakarta (DKJ) yang tengah dibahas DPR. "Benar kami menolak gubernur Jakarta ditunjuk langsung oleh presiden," kata Taufik Basari, dalam keterangannya, Kamis (7/12).Taufik menekankan, Partai NasDem tetap mendorong adanya pemilihan umum kepala daerah di Jakarta.
-
Siapa yang akan memimpin pertemuan pengurus pusat Partai Demokrat? "ke depan akan ada beberapa pertemuan yang sedang diagendakan oleh Mas AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) sebagai ketua umum.
-
Kapan pertemuan pengurus pusat Partai Demokrat akan diadakan? Ini rencananya besok akan diadakan di hari Senin, tanggal 4 September
"Orang kemudian pasang iklan untuk acara tersebut," kata Willy saat dikonfirmasi, Senin (27/1).
Willy mengaku tidak tahu persis siapa pihak yang memasang iklan tersebut. Dia menegaskan bukan kader, fungsionaris atau pengurus partai NasDem.
"Tetapi bukan Kader, fungsionaris dan atau pengurus Partai," kata Willy.
Diminta Konfirmasi Langsung ke Pemasang Iklan
Dia meminta untuk mengonfirmasi langsung ke pihak yang memajang iklan tersebut alias harian terkait.
"Kita tidak dalam posisi perlu mengklarifikasi itu karena bukan dari unsur partai," kata anggota komisi I DPR itu.
(mdk/eko)