Penularan Covid-19 dari Klaster Perkantoran di Depok Meningkat Lagi
Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kota Depok mencatat angka penambahan kasus penyebaran corona per hari mencapai 100 lebih, Selasa (1/12). Pemicunya karena tingginya pergerakan individu akibat banyaknya warga Depok yang beraktivitas lintas kota.
Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kota Depok mencatat angka penambahan kasus penyebaran corona per hari mencapai 100 lebih, Selasa (1/12). Pemicunya karena tingginya pergerakan individu akibat banyaknya warga Depok yang beraktivitas lintas kota.
"Saat ini kasus rata-rata dalam pekan ini di atas 100 kasus positif. Makanya pergerakan orang yang saat ini terus meningkat tinggi terutama warga commuter, klaster perkantoran saat ini mulai meningkat kembali dan klaster keluarga. Dari keluarga mereka dari kantor menularkan kepada yang lain," kata Jubir Satgas Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana, Selasa (1/12).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
Disebutkan kondisi serupa juga terjadi di kota lain terutama di kawasan Jabodetabek. Dadang menuturkan, jumlah tempat tidur yang ada 664 unit. Dan saat ini sudah terisi 538 tempat tidur atau sekitar 83 persen. Jumlah itu, kata Dadang, sudah di atas standar WHO yang hanya 60 persen.
"Berdasarkan data yang ada pada kita dari jumlah tempat isolasi di rumah sakit non-ICU itu, sejumlah 664 tempat tidur dan saat ini sudah terisi 538. Artinya sudah 83 persen terisi, di atas WHO 60 persen. Demikian pula untuk ICU, dari 55 ICU saat ini terisi 41. Sekitar 74 persen. Maka dari itu sudah di atas standar WHO," tukasnya.
Pihaknya sedang mencari cara untuk mengantisipasi kekurangan tempat tidur. Yang dilakukan adalah dengan penambahan ICU dan berkoordinasi dengan rumah sakit sekitar.
"Kami mengharapkan terutama bagi orang tanpa gejala (OTG) segera menyampaikan laporan pada satgas tingkat perumahan dan kecamatan dan juga puskesmas, agar tidak terjadi perburukan. Karena jika terjadi perburukan, akan membebankan kepada kapasitas tempat tidur di rumah sakit," tambahnya.
Yang menjadi fokusnya saat ini juga adalah memisahkan antara kasus negatif dengan positif. Dengan begitu maka angka penularan dapat ditekan. "Karena klaster keluarga saat ini cukup tajam, meningkat sehingga satu-satunya cara yang dilakukan adalah memisahkan yang negatif dan positif," tukasnya.
Selain itu, pihaknya juga masih mencari tempat lain yang bisa digunakan untuk lokasi isolasi. Hanya saja Dadang belum dapat menyebutkan lokasi dimaksud. "Kami sedang ikhtiar untuk mencari satu, dua tempat di Depok. Tapi kami belum bisa memastikan kapan bisa terealisasi," ungkapnya.
Dia juga mengingatkan pentingnya menerapkan 3 M yaitu mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak. "Jadi tentunya saat ini kita masih adaptasi kebiasaan baru, transisi menuju new normal. Dan kita belum new normal. Kepada para sahabat, warga, agar tetap protokol kesehatan karena itulah yang utama. Kalau kita lihat ada sebagian warga yang kurang memperhatikan prokes, tapi banyak di antara warga yang memperhatikan prokes," tutupnya.
Baca juga:
Sekda Sebut Lonjakan Covid-19 di Kota Bandung Dampak Libur Panjang Akhir Oktober
Sejumlah Pejabat Pemprov Riau Tertular Covid-19 dari Klaster Dharma Wanita
Melalui Vaksinasi, Keluarga Sehat dan Produktivitas Meningkat
Sepekan Terakhir Kasus Covid-19 Naik 19,8 Persen, Jateng Tertinggi
Wali Kota Airin Jelaskan Alasan Tangsel Masuk Zona Merah Covid-19