Perantau asal Banten Tak Mengira Tawuran Pelajar di Wamena Berbuntut Kerusuhan
Pria yang telah merantau di Wamena selama 13 tahun itu berprofesi sebagai teknisi parabola televisi menyaksikan langsung awal mula kerusuhan di daerah tersebut.
Sebanyak 30 perantau asal Banten telah kembali ke kampung halaman. Salah satunya Muntaal (42) perantau asal, Ciruas Kabupaten Serang, korban kerusuhan di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua.
Pria yang telah merantau di Wamena selama 13 tahun itu berprofesi sebagai teknisi parabola televisi menyaksikan langsung awal mula kerusuhan di daerah tersebut. Sebab kontrakannya tak jauh dari kantor Bupati Jayawijaya.
-
Apa itu Wayang Papua? “Menurut saya wayang itu merupakan hal yang simbolis dari Jawa. Maka dari itu saya gabungkan saja dengan buat wayang Papua,” kata Lejar, mengutip kanal YouTube Seni dan Sekitarnya.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Bantuan apa yang disalurkan Kementan untuk masyarakat Papua? Kementan merespons cepat adanya cuaca ekstrem yang mengakibatkan 6 warga Puncak Papua meninggal dunia. "Kami sampaikan terimakasih karena kementan memberi bantuan terhadap masyarakat terdampak cuaca ektrem secara cepat. Saya kira ini sangat bermanfaat untuk masyarakat di tiga distrik yang terdampak yaitu Agandugume, Lambewi dan Oneri," ujar Darwin di Posko Tanggap Darurat Bencana Kabupaten Puncak, Jalan Haetubun Distrik Mimika Baru, Kabupaten Mimika, Senin (7/8).
-
Kenapa situasi baku tembak di Papua semakin memanas? Anggota Brimob dan TNI pun kerap terlibat baku tembak dengan para teroris di Papua yang semakin lama mulai berani menyerang TNI dan Polri yang berjaga di sana.
-
Kenapa papeda dihargai tinggi oleh masyarakat Papua? Karena sagu dan papeda dianggap sebagai makanan yang istimewa, masyarakat Papua saat itu menganggapnya sebagai penemuan yang spesial.
-
Bantuan apa yang diberikan oleh Kemendag kepada masyarakat di Papua Tengah? Bantuan ini ditujukan kepada masyarakat Kabupaten Puncak, khususnya Distrik Agandugume dan Lembawi. Serah terimanya dilakukan secara simbolis yang diwakili oleh Bupati Puncak Willem Wandik di Posko Tanggap Darurat Penanganan Bencana Kabupaten Puncak di imika, Papua Tengah pada Selasa (19/9) lalu. Bantuan 2.000 Paket Kebutuhan Pokok Bantuan yang diserahkan berupa barang kebutuhan pokok sebanyak 2.000 paket.
Ia menceritakan kerusuhan yang terjadi pada 23 September, itu bermula dari tawuran pelajar sekira pukul 09.00 Wit di jalan raya dekat kantor Bupati. Waktu itu dia baru akan pergi bekerja. Namun, tak lama kemudian massa tawuran itu langsung membakar kios-kios dan ratusan mobil.
"Saya mau berangkat kerja, saya lihat tawuran pelajar, saya kira efeknya tidak lama atau tawuran pelajar biasa, tapi ternyata banyak bakar-bakar di wilayah tersebut," kata Muntaal kepada wartawan di Pendopo Gubernur Banten, Senin (7/10).
Setelah kondisi kerusuhan di daerah tersebut semakin brutal, lanjutnya, ribuan penduduk baik perantau dan warga setempat langsung mengungsi ke Kodim dan Polres Jayawijaya hingga Masjid dan Gereja. Kerusuhan mulai kondusif pada pukul 15.00 Wit.
"Kebanyakan orang lokal (massa rusuh) kelihatannya. Saya waktu itu langsung ngungsi ke Kodim. Jelasnya enggak tahu, kita langsung menyelamatkan diri," katanya.
Ia tinggal selama enam hari di pengungsian untuk mengantre proses evakuasi dari Wamena ke Jayapura. Karena proses evakuasi yang diprioritas adalah pengungsi perempuan dan anak-anak.
"Kesulitan karena evakuasi diperkirakan dua hari evakuasi ke Jayapura dengan Hercules, kebetulan saya laki-laki makanya ngantre lama. Karena prioritas Hercules perempuan dan anak-anak. Saya kebagian enam hari," katanya.
Baca juga:
Penantian Kokom Berharap Suami Segera Pulang dari Papua
Tiba di Banten, Puluhan Pengungsi dari Jayapura Dijanjikan Bantuan Kebutuhan Harian
Keguguran di Pengungsian Wamena, Ibu Asal Jateng Dipulangkan Pakai Kapal Laut
Tersangka Rusuh Wamena Jadi 13 Orang, 3 DPO
Tjahjo Kumolo Tegaskan Isu soal Warga Pendatang di Wamena Sudah Usai
Komnas HAM: Wamena Kondusif, Jangan Lagi Sebar Informasi Bernada Provokasi