Pesan Jokowi untuk Warga Hadapi Masa Berat Pandemi Virus Corona
"Tetaplah bersabar, optimis, tetap disiplin berada di rumah, jaga jarak dalam berhubungan, berinteraksi dengan orang lain, hindari kerumunan, rajin mencuci tangan, pakailah masker saat keluar rumah," jelasnya.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan saat ini virus corona (Covid-19) telah melanda 290 negara, termasuk Indonesia. Jokowi mengakui bahwa pandemi corona merupakan masa-masa yang berat dan sulit bagi kehidupan masyarakat Indonesia.
"Masa yang berat bagi kehidupan kita bahkan pandemi corona ini telah membawa kesedihan bagi sebagian orang dan kesulitan bagi banyak orang. Kita semua mengalami perubahan besar dalam kehidupan kita sehari-hari," ujar Jokowi dalam sebuah video dari Sekretariat Presiden, Jumat (10/4).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Apa isi dari gugatan terhadap Presiden Jokowi? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Apa yang menjadi sorotan utama Presiden Jokowi tentang pangan di Indonesia? Sebelumnya, Presiden Jokowi pernah menyoroti permasalahan pangan di Indonesia, bahwa permintaan selalu meningkat karena populasi yang terus bertambah.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu meminta seluruh masyarakat Indonesia untuk tetap tinggal di rumah. Menurut dia, dengan cara itu maka dapat memutus mata rantai penyebaran virus corona.
"Dan artinya telah menyelamatkan banyak keluarga dari virus ini," ucapnya.
Jokowi mengajak agar masyarakat bersama-sama menangani wabah corona dengan bergotong royong dan bersatu padu. Dia menekankan bahwa ada banyak negara yang tengah mengatasi virus tersebut.
"Tetaplah bersabar, optimis, tetap disiplin berada di rumah, jaga jarak dalam berhubungan, berinteraksi dengan orang lain, hindari kerumunan, rajin mencuci tangan, pakailah masker saat keluar rumah," jelasnya.
Dia menyebut apabila masyarakat disiplin mengikuti kebijakan pemerintah maka akan segera kembali ke situasi normal. Masyarakat dapat bersilaturahmi dan bertemu dengan teman, kerabat, serta tetangga tanpa perlu khawatir tertular virus corona.
"Tapi untuk saat ini marilah kita tetap berada di rumah saja" kata Jokowi.
Dalam kesempatan ini, mantan Walikota Solo itu menyampaikan penghargaan sekaligus apresiasi kepada seluruh dokter, perawat dan tenaga medis yang telah berjuang di garis depan menangani pasien corona. Selain itu, juga kepada TNI, Polri, para relawan yang telah melaksanakan tugas di luar rumah untuk kita semua.
"Atas nama masyarakat dan negara saya memberikan penghargaan setinggi-tingginya karena apa yang bapak, ibu, dan saudara-saudara lakukan merupakan pengorbanan yang luar biasa" tutur dia.
Reporter: Lizsa Egeham
Baca juga:
Dilarang Angkut Penumpang, Ojek Online Minta Pemprov DKI Beri BLT Rp100.000 per Hari
Kemenag Minta Masyarakat Saling Dukung, Bukan Debat Ibadah di Tengah Corona
Kemenag: Semua Ibadah Ramadan Dilaksanakan di Rumah Saja
12 Warga Gowa Dinyatakan Sehat Usai Kontak dengan Prof Idrus, Pasien Positif Corona
Cerita Pengemudi Taksi Online, Pengajuan Keringanan Cicilan Ditolak Leasing