PGI minta umat Kristen beri rasa aman dan jaga toleransi
Insiden di Papua bukan konflik agama.
Ketua Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) Hendreate Hutabarat meminta umat kristen bertindak cepat meredam persoalan ini. Semula Hendreate berencana mengundang ketua PBNU Said Aqil Siradj serta ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin untuk duduk bersama memberikan penjelasan.
"Umat kristen bertindak cepat untuk memberi rasa aman, untuk keberlangsungan toleransi tadinya kami undang NU sama Muhammadiyah, tapi lagi pada di daerah," ucap Hendreate di kantor PGI Salemba, Jakarta Pusat, Sabtu (18/7).
-
Kapan Masjid Raya Sumatra Barat diresmikan? Awal pembangunan masjid ini ditandai dengan peletakan batu pertama pada 21 Desember 2007 silam.
-
Di mana Masjid Al-Jabbar berada? Masjid Al-Jabbar berlokasi di Bandung, Jawa Barat sementara masih ditutup untuk umum.
-
Kapan Masjid Cipto Mulyo dibangun? Masjid itu dibangun oleh Raja Keraton Surakarta, Pakubuwono X, sekitar tahun 1905 Masehi.
-
Kapan Masjid Baitul Makmur diresmikan? Bentuk dari kepala kubah masjid yang diresmikan tahun 1999 ini memiliki bentuk yang sama persis, sehingga menimbulkan kesan gaya arsitektur Timur Tengah yang begitu kental.
-
Kapan Masjid Cheng Ho di Palembang diresmikan? Masjid ini berdiri di atas tanah hibah dari Pemerintah Daerah dan baru diresmikan pada tahun 2006 silam.
-
Kapan Masjid Jami' Jayapura dibangun? Jika Masjid Baiturrahman berdiri pada tahun 1974, Masjid Jami’ sudah berdiri pada tahun 1943.
Ketua Persekutuan Gereja dan Lembaga Injili Indonesia (PGLII) yang menaungi Gereja Injili di Indonesia (GIDI), Rony Mandang menuturkan, insiden bentrokan saat Salat Id di Halaman Koramil 1702/JWY, Kabupaten Tolikara, Papua, murni konflik lokal, bukan konflik antara agama.
"Ada banyak versi terkait insiden kemarin. Tapi kami tegaskan bahwa insiden itu bukan konflik agama. Ini adalah insiden lokal yang terjadi karena ulah warga setempat," kata Rony.
Dari informasi yang berkembang, sekelompok warga merasa terganggu dengan pengeras suara saat Salat Id. Mereka kemudian mendatangi lokasi hingga berujung bentrokan. Apapun pemicunya, kata dia, tindakan tersebut tetap tidak dibenarkan.
"Kami menyesalkan dan tidak membenarkan atas alasan apapun," kata Rony.
Disinggung soal beredarnya surat yang mengatasnamakan Gereja Injili di Indonesia (GIDI) terkait larangan kegiatan Salat Id, Rony mengaku tidak mengetahuinya. Dia mengatakan, seandainya mengetahui adanya surat itu, pihaknya pasti akan bertindak.
"Kami baru tahu setelah kejadian itu. Kalaupun kami tahu pasti kami bersikap tegas tidak membenarkan isi surat tersebut. Jelas ini sudah menodai kerukunan umat beragama," tegasnya.
(mdk/noe)