Polda Riau Tetapkan 16 Tersangka Pembakar Hutan dan Lahan
Sejak awal Januari hingga memasuki bulan Juli 2019 ini, tercatat lebih dari 3.315 hektare lahan di Riau hangus terbakar. Kabupaten Bengkalis menjadi wilayah yang terluas mengalami Karhutla dengan luas mencapai 1.435 hektare.
Kepolisian Daerah Riau menetapkan 16 orang petani sebagai tersangka pembakar hutan dan lahan. Belum ada korporasi yang tersentuh hukum dalam kasus ini. Meski ada beberapa perusahaan yang lahannya terbakar.
"Iya ada 16 orang pelaku pembakar lahan yang ditetapkan sebagai tersangka oleh Satgas Gakkum, dalam hal ini kepolisian," ujar Wakil Komandan Satgas Karhutla Riau, Edwar Sanger, Jumat (5/7).
-
Kapan kebakaran hutan terjadi? Sebelumnya AR diburu polisi karena diduga membakar hutan milik Perhutani pada 21 Oktober lalu.
-
Di mana contoh tempat wisata hutan mangrove di Jakarta? Di Indonesia, ada banyak hutan mangrove yang saat ini dijadikan tempat wisata alam. Salah satunya di Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Dimana letak Taman Bunga Kutabawa? Taman Bunga Kutabawa merupakan destinasi wisata yang terletak di Pejagan I, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga.
-
Di mana kebakaran hutan tersebut terjadi? Ia diduga membakar area hutan milik Perhutani seluas 5 hektare, setengah dari total luas hutan tersebut, yaitu 10 hektare.
-
Bagaimana hutan awan terbentuk? Ketika udara tersebut naik dan mendingin, awan terbentuk saat bertemu dengan lereng gunung yang tinggi. Melalui fenomena ini, awan menyaring melalui tajuk pepohonan di mana uap air pada daun atau jarum pohon bergabung menjadi tetesan yang lebih besar.
Edwar menyebutkan, dari laporan yang diterimanya, sejumlah tersangka ditahan di masing-masing polres di Riau sesuai lokasi lahan yang terbakar.
Polres Dumai menetapkan lima orang tersangka, Polres Bengkalis 3 tersangka, Rokan Hilir 3 tersangka, serta Polres Kepulauan Meranti dengan dua tersangka.
Sementara Polres Indragiri Hulu menangkap 1 tersangka, Indragiri Hilir juga 1 orang, serta Polresta Pekanbaru dengan 1 tersangka.
Wilayah Bengkalis, Dumai, Rokan Hilir, dan Kepulauan Meranti merupakan wilayah yang mengalami Karhutla paling parah dan menyumbang lebih dari 70 persen luas Karhutla di Riau.
"Dari 16 tersangka tersebut, 10 tersangka telah diserahkan dan menjadi tahanan Kejaksaan atau Tahap II. Sementara enam tersangka lainnya masih dalam tahap penyidikan," kata Edwar.
Sejak awal Januari hingga memasuki bulan Juli 2019 ini, tercatat lebih dari 3.315 hektare lahan di Riau hangus terbakar. Kabupaten Bengkalis menjadi wilayah yang terluas mengalami Karhutla dengan luas mencapai 1.435 hektare.
Di Rokan Hilir, luas lahan terbakar mencapai 606,25 hektare. Sedangkan di Siak 366 hektare, Kota Dumai 269,75 hektare dan Meranti 232,7 hektare. Sementara di Kabupaten Indragiri Hilir jumlah lahan terbakar mencapai 120 hektare, Pelalawan 95 hektare, Indragiri Hulu 71,5 hektare, Kampar 64,9 hektare dan Kuansing hanya 5 hektare.
Baca juga:
Sejak Januari 2019, 42.740 Hektare Hutan dan Lahan Terbakar
BNPB Terjunkan Tim Terpadu ke Enam Provinsi Siaga Kebakaran Hutan
2 Helikopter Padamkan Kebakaran 40 Hektare Lahan di Rokan Hilir
Musim Kemarau, Banyak Wilayah di Sumsel Terancam Kebakaran Hutan Lahan
Bebas dari Kebakaran Hutan Lahan, 30 Desa di Riau Dapat Rp4,25 Miliar
300 Desa di Sumatera Selatan Rawan Kebakaran Hutan
Gubernur Sumsel Duga Salah Satu Sebab Karhutla Akibat Pantulan Matahari ke Kaca Mobil