Polisi gali lubang di dalam Panti Tunas Bangsa diduga berisi jasad
Polisi gali lubang di dalam Panti Tunas Bangsa diduga berisi jasad. Polisi melakukan penggalian lubang sedalam satu meter di dalam salah satu ruangan kawasan Panti Asuhan Tunas Bangsa. Penggalian ini dilakukan karena kecurigaan polisi adanya korban yang dikubur pada lubang tersebut.
Polresta Pekanbaru bersama Tim Disaster Victim Identivication Polda Riau menggali sebuah lubang di Panti Asuhan Yayasan Tunas Bangsa Minggu (29/1). Ini dilakukan setelah mendapat informasi dari saksi yang diperiksa, adanya dugaan korban meninggal dunia selain M Zikli.
M Zikli balita berusia 18 bulan yang merupakan salah seorang penghuni Panti Asuhan Tunas Bangsa yang terletak di kecamatan Tenayan Raya, kota Pekanbaru dilaporkan meninggal dunia. Dari hasil otopsi, ditemukan tanda-tanda kekerasan diduga korban dianiya sebelum meninggal.
"Iya kita melakukan penggalian sebuah lubang di panti asuhan tersebut untuk mencari adanya dugaan korban lain. Karena dari keterangan saksi, ada 5 korban lainnya dan ini yang masih kita selidiki," ujar Kapolresta Pekanbaru Kombes Susanto Senin (30/1).
Polisi melakukan penggalian lubang sedalam satu meter di dalam salah satu ruangan kawasan Panti Asuhan Tunas Bangsa. Penggalian ini dilakukan karena kecurigaan polisi adanya korban yang dikubur pada lubang tersebut. Namun, dari hasil penggalian tidak ditemukan tanda-tanda jenazah atau potongan tubuh.
"Tidak ada temuan benda yang mencurigakan di dalam lubang di panti asuhan itu," ujar Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bimo Arianto kepada merdeka.com.
Kasus tewasnya Zikli secara tidak wajar dengan sejumlah luka lebam pada tubuh korban membuat pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan. Polisi masih memeriksa saksi dari pihak panti asuhan untuk mencari siapa pelaku yang diduga membunuh Zikli.
"Kita masih mengumpulkan barang bukti dan masih mencari pemilik panti asuhan yang kini belum ditemukan. Nanti kita kabari perkembangan hasil penyelidikan selanjutnya," kata Bimo.
Selain itu, polisi kembali memeriksa seluruh bagian panti asuhan Tunas Bangsa yang berada di jalan Singgalang kota Pekanbaru serta menggali sebuah lubang yang terdapat pada panti asuhan.
Namun, polisi masih mencurigai beberapa tempat untuk dilakukan penggalian. Selain dugaan kekerasan terhadap anak-anak panti asuhan, polisi juga menyelidiki adanya indikasi perdagangan anak dalam kasus ini.
Baca juga:
Bayi penghuni panti di Pekanbaru tewas diduga alami kekerasan
Polisi sebut bayi panti asuhan Pekanbaru meninggal karena kekerasan
Lakukan autopsi, polisi bongkar makam bayi meninggal di panti asuhan
Mayat bayi dalam kardus ditemukan di Bundaran Waru Surabaya
Lagi cari bambu, Budi temukan mayat bayi di tepi sungai Metro Malang
Diduga dibuang orang tua, mayat bayi baru lahir hebohkan warga Medan
-
Kapan mayat pria tersebut ditemukan? Seorang pria paruh baya ditemukan meninggal dunia di dalam unit apartemen kawasan Tebet, Jakarta Selatan pada Senin (22/4) malam.
-
Kapan bayi rewel biasanya? Saat mimpi buruk, anak-anak biasanya akan terbangun dari mimpinya karena takut. Hal inilah yang membuat bayi sering rewel malam hari dan merasa ketakutan.
-
Apa yang dimaksud dengan kepala bayi peyang? Kepala bayi peyang adalah kondisi di mana kepala bayi menjadi rata atau tidak simetris di salah satu sisi.
-
Di mana penemuan mumi lebah ini terjadi? Lokasi-lokasi ini ditemukan di antara Vila Nova de Milfontes dan Odeceixe, di wilayah pantai Odemira.
-
Di mana mayat pria itu ditemukan? Seorang pria paruh baya ditemukan meninggal dunia di dalam unit apartemen kawasan Tebet, Jakarta Selatan pada Senin (22/4) malam.
-
Dimana mayat pria tersebut ditemukan? Sebuah penemuan yang sangat langka telah terjadi di Bulgaria, di mana seorang pria ditemukan dalam kondisi yang disebut sebagai "tahap mumifikasi lengkap" hanya 16 hari setelah terakhir kali terlihat hidup.