Polisi Lepas 94 dari 107 Orang atas Kasus Kericuhan di Kantor Arema
Sementara terhadap 13 orang lainnya, penyidik masih melakukan serangkaian pemeriksaan untuk dilakukan pendalaman.
Polresta Malang Kota memulangkan 94 orang dari 107 Orang yang ditangkap pasca penyerangan Kantor Arema FC. Setelah menjalani serangkaian pemeriksaan, mereka dianggap tidak terkait dengan peristiwa Minggu (29/1) kemarin.
"Dari 107 orang yang telah dimintai keterangan oleh penyidik, 94 orang telah dipulangkan karena dinyatakan tidak terkait peristiwa tersebut," terang Iptu Eko Novianto, Kasi Humas Polresta Malang Kota, Senin (30/1).
-
Di mana Arema Malang dibentuk? Tepatnya pada 11 Agustus 1987, Arema didirikan oleh beberapa orang yang memiliki tujuan sama, yaitu ingin mengembangkan persepakbolaan Kota Malang menjadi lebih maju dan berprestasi.
-
Apa yang Widodo janjikan untuk Arema FC? Pelatih baru Arema FC, Widodo Cahyono Putro berjanji akan membawa tim berjuluk Singo Edan lolos dari jeratan degradasi BRI Liga 1 2023/2024.
-
Apa nama awal dari klub Arema Malang? Awalnya, klub Arema diberi nama Aremada.
-
Kapan Arema Malang didirikan? Tepatnya pada 11 Agustus 1987, Arema didirikan oleh beberapa orang yang memiliki tujuan sama, yaitu ingin mengembangkan persepakbolaan Kota Malang menjadi lebih maju dan berprestasi.
-
Mengapa Arema Malang didirikan? Tepatnya pada 11 Agustus 1987, Arema didirikan oleh beberapa orang yang memiliki tujuan sama, yaitu ingin mengembangkan persepakbolaan Kota Malang menjadi lebih maju dan berprestasi.
-
Kenapa Widodo meminta manajemen Arema FC untuk bertanya kepada para pemain? Setelah memastikan semua pemain setuju, Widodo menerima tawaran menjadi pelatih kepala klub sepak bola kebanggaan warga Malang Raya itu.
Sementara terhadap 13 orang lainnya, penyidik masih melakukan serangkaian pemeriksaan untuk dilakukan pendalaman. Hingga saat ini masih belum ada penetapan tersangka atas kasus tersebut.
"Saat ini Polresta Malang Kota sedang melakukan gelar perkara dengan penyesuaian keterangan dan barang bukti guna menetapkan tersangka termasuk perannya masing-masing," tambahnya.
Sebelumnya berlangsung aksi demonstrasi Aremania di depan Kandang Singa atau Kantor Arema FC Malang yang berakhir dengan kericuhan. Aksi massa diwarnai ketegangan, sebelum kemudian terjadi pengerusakan Kantor di Jalan Mayjend Panjaitan 42 Kota Malang.
Lemparan bebatuan oleh massa membuat Official Store Arema porak-poranda. Ruang bangunan etalase itu pecah dengan kaca berserakan, begitu pun merchandise yang dipajang di dalamnya. Selain itu, tiga orang mengalami luka-luka akibat peristiwa di Kantor Arema FC.
Polisi mengamankan sebanyak 107 orang yang diduga berada di TKP saat aksi berlangsung. Polisi tengah melakukan upaya penegakan hukum dan berjanji akan memulangkan pada keluarga bila tidak ada kaitan dan perbuatan melawan hukum.
(mdk/ded)