Polisi sebar sketsa wajah pelaku pembunuhan anggota Brimob di UI
Polisi mengaku sudah mendapatkan beragam informasi dari saksi dan akan segera menyebarkan sketsa wajah pelaku.
Polda Metro Jaya akan menyebar sketsa wajah pelaku pembunuhan Anggota Brimob Kelapa Dua Barada Rizki Dwi Wicaksono yang tewas di tangan orang tak dikenal saat berada di Halte Universitas Indonesia (UI). Sketsa itu sudah didapat berdasarkan hasil keterangan saksi.
"Kita berusaha melakukan penyelidikan secara intensif baik dari TKP (tempat kejadian perkara), keterangan saksi dan sebagainya. Kita buat sketsa nanti, kita akan sebarkan kepada masyarakat dan IT kita manfaatkan," kata Kapolda Metro Jaya Irjen Dwi Priyatno kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jumat (4/7).
Setelah sketsa wajah pelaku disebarkan kepada publik, Dwi berharap pelaku yang melakukan aksi pembunuhan itu dapat ditangkap oleh pihak yang berwajib.
"Mudah-mudahan ada titik terang. Kalau tersangka sudah tahu, Insya Allah motifnya kita tahu," ujarnya.
Sebelumnya, Anggota Brimob Kelapa Dua Barada Rizki Dwi Wicaksono tewas dibacok orang tak dikenal saat berada di Halte Universitas Indonesia (UI) beberapa waktu lalu. Rizki mengalami luka parah di tubuh dan kepalanya.
"Di punggung luka empat tusukan dan bacokan di kepala," ujar petugas piket Polsek Jagakarsa Aiptu Sudarto kepada merdeka.com, Selasa (1/7).
Menurut Sudarto, saat kejadian Selasa malam korban sedang seorang diri. Namun tiba-tiba saja pelaku yang belum diketahui jumlah turun dengan menumpangi Taksi Indah Family B 2614 BI.
"Setelah membacok pelaku melarikan diri," tuturnya.
Baca juga:
Polisi duga Brimob yang dibunuh di halte UI sudah diincar
Jasad Brigpol Asriyadi yang tewas ditikam di Papua dievakuasi
Usai bubarkan judi Pasar Youtefa, seorang polisi tewas ditikam
Polri belum temukan titik terang kasus penganiayaan Brimob
Polisi periksa teman satu pleton Brimob yang tewas dibacok
-
Apa yang dimaksud dengan pangkat polisi? Mengutip dari laman polisi.com, tanda kepangkatan Polri adalah daftar tanda pangkat yang dipakai oleh Kepolisian Negara Indonesia.
-
Kenapa polisi menduga korban pembunuhan? Polisi menduga LS merupakan korban pembunuhan. Sebab, kondisi kepala dan tubuhnya berlumuran darah.
-
Kenapa pangkat polisi penting? Selain itu pangkat juga merupakan syarat mutlak yang perlu dimiliki oleh anggota Polri jika hendak mendapatkan amanat untuk mengemban jabatan tertentu.
-
Bagaimana polisi tersebut disekap? Saat aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan, korban memberontak sehingga pisau badik yang dipegang pelaku N mengenai jari korban dan mengeluarkan darah. "Selanjutnya tersangka N melakban kedua kaki agar korban tidak berontak.
-
Apa yang dilakukan penerus para jenderal polisi? Penerus Sang Jenderal Putra para Jenderal Polisi ini mengikuti jejak sang ayah.
-
Bagaimana polisi berusaha menangkap para buronan? Polisi mendatangi rumah empat buronan penyekap dan pemerkosa secara bergilir siswi SMP selama tiga hari di Lampung Utara, Lampung, inisial NA.