Polisi Sebut Keributan Cabor Gulat PON XX Diduga Akibat Protes Keputusan Juri
Kejadian itu berawal pada saat pukul 18.15 Wit. Pertandingan gulat tersebut dihentikan pada menit 04.58 oleh wasit. Hal dikarenakan adanya protes dari pelatih Papua yang menggangap adanya kesalahan.
Viral di media sosial keributan pertandingan gulat putra di Venue Gor Hiad Sai, Papua. Dalam akun @Cetul222, kejadian itu terjadi pada Senin, 11 Oktober 2021 kemarin.
Kapolres Merauke AKBP Untung Suryanata Sangaji mengatakan, kejadian itu terjadi saat adanya protes dari salah satu kontigen atas pertandingan tersebut.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Di mana PON XXI diselenggarakan? Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI yang berlangsung di Aceh dan Sumatera Utara dijadwalkan pada 8 hingga 20 September 2024.
-
Apa yang ditemukan di Papua yang viral di TikTok? Viral di TikTok Ditemukan di Papua Penemuan tank yang terpendam di dalam tanah ini diketahui berlokasi di Sarmi Kota, Kabupaten Sarmi, Provinsi Papua. Indonesia.
-
Apa yang dimaksud dengan pangkat polisi? Mengutip dari laman polisi.com, tanda kepangkatan Polri adalah daftar tanda pangkat yang dipakai oleh Kepolisian Negara Indonesia.
-
Kapan PON XXI Aceh-Sumut diresmikan? Presiden Joko Widodo turut membuka PON XXI Aceh-Sumut yang dipusatkan di Stadion Harapan Bangsa, Kota Banda Aceh. Dalam sambutannya, Jokowi berpesan agar seluruh atlet menunjung tinggi sportivitas.
-
Kapan penutupan PON XXI Aceh-Sumut? Presiden Joko Widodo atau Jokowi tak menghadiri penutupan Pekan Olahraga Nasional XXI Aceh-Sumatera Utara di Stadion Utama Sumut, Sport Center, Deli Serdang, Jumat (20/9).
"Telah terjadi aksi protes oleh official atlet gulat dari Papua yang berujung keributan pada saat pertandingan final juara 3 dan 4 gulat gaya bebas putra Kelas 74 Kg antara Papua lawan Kalsel. Sehingga pertandingan discorsing sambil menunggu hasil rapat internal panitia dengan tim Oficial masing masing kontingen," kata Untung saat dihubungi, Selasa (12/10).
Kejadian itu berawal pada saat pukul 18.15 Wit. Pertandingan gulat tersebut dihentikan pada menit 04.58 oleh wasit. Hal dikarenakan adanya protes dari pelatih Papua yang menggangap adanya kesalahan.
"Ada protes dari Pelatih Papua yang menganggap bahwa ada kesalahan penilaian dari dewan juri, karena pada saat permainan skor sementara 3- 3 dengan tersisa waktu tinggal 3 detik terakhir," jelasnya.
Dari protes tersebut, wasit berkoordinasi dengan dewan juri dengan hasil dewan juri menerima protes dari pelatih Papua dengan mengecek kembali pada tayangan ulang itu.
"Setelah melaksanakan pengecekan tayangan ulang oleh dewan juri, maka dewan juri memberi skor tambahan 1 nilai untuk Provinsi Kalsel," paparnya.
Merasa tidak terima dengan keputusan wasit tersebut, pelatih dan sporter Papua masuk ke dalam arena pertandingan dan mengejar dewan juri. Mereka memukul layar kaca tv hingga rusak serta meja juri yang dibuatnya sampai jebol.
Pihak keamanan langsung memasuki arena pertandingan dan menenangkan para pelatih dan suporter dari Papua. Karena, saat itu pihaknya tidak berada di dalam ruangan pertandingan.
"Jadi bukan kita enggak ada, ada cuma kita ditempatkan oleh juri bukan di posisi mereka. Kita kan harus jaga semuanya, kita harus amankan semuanya. Kita disuruh pergi ke pintu masuk, jauh dari posisi juri dan wasit situ. Jadi saat itu kita mau ambil tindak, mereka sudah berlarian merusak dan sebagainya setelah keributan itu," sambungnya.
Polisi tak ingin adanya kejadian serupa terjadi kembali terutama di wilayah hukumnya. Dia ingin agar setiap pertandingan dalam PON XX tersebut dapat berjalan lancar.
"Saya selaku Kapolres Merauke telah berjanji bahwa pelaksanaan PON XX/Papua 2021 Sub Cluster merauke berjalan lancar dan aman," tambahnya.
Pertandingan itu sendiri telah dimenangkan oleh atlet asal Kalimantan Selatan (Kalsel). Sebab, tim gulat Papua tidak memenuhi panggilan panitia sebanyak 3 kali.
"Pukul 19.31 WIT pertandingan dimulai oleh panitia, untuk atlet pegulat dari Kalsel memasuki arena. Kemudian pihak panitia/juri melakukan pemanggilan terhadap atlet gulat Papua sebanyak 3 kali panggilan, namun tidak memasuki arena pertandingan," ucapnya.
Baca juga:
Anies Semangati Atlet Sepak Bola Putri: Berhasil Itu Bangkit Pada Saat Kita Jatuh
Lukas Enembe: Arena PON Investasi untuk Masa Depan Olahraga Papua
Wapres Dijadwalkan Menutup Gelaran PON Papua pada Jumat
Anies Ajak Atlet DKI Jakarta di PON XX Papua Junjung Sportivitas
7 Cabor Jatim Juara Umum PON XX Papua, Jadi Kado Ultah ke-76