Polisi Tangkap Pelaku Pembakaran Hutan di Flores Timur
Dia menjelaskan, berkas pemeriksaan tersangka sudah diserahkan ke Kejaksaan Negeri Flores Timur untuk ditindaklanjuti oleh instansi tersebut. Tersangka saat ini masih terus diperiksa secara intensif oleh penyidik sekaligus mencari tahu motif di balik karhutla tersebut.
Kepolisian Resor Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) berhasil mengamankan seorang pelaku berinisial BHW pembakar hutan atau karhutla hutan lindung Ile Muda di Desa Klatanlo, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur pada 31 Agustus lalu.
"Kasus karhutla di Desa Klatanlo, sudah kami amankan seorang pelaku dan sudah ditetapkan sebagai tersangka," kata Kapolres Flotim AKBP Deni Abrahams saat dihubungi Antara, Kamis (19/9).
-
Kapan kebakaran hutan terjadi? Sebelumnya AR diburu polisi karena diduga membakar hutan milik Perhutani pada 21 Oktober lalu.
-
Di mana contoh tempat wisata hutan mangrove di Jakarta? Di Indonesia, ada banyak hutan mangrove yang saat ini dijadikan tempat wisata alam. Salah satunya di Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Dimana letak Taman Bunga Kutabawa? Taman Bunga Kutabawa merupakan destinasi wisata yang terletak di Pejagan I, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga.
-
Di mana kebakaran hutan tersebut terjadi? Ia diduga membakar area hutan milik Perhutani seluas 5 hektare, setengah dari total luas hutan tersebut, yaitu 10 hektare.
-
Bagaimana hutan awan terbentuk? Ketika udara tersebut naik dan mendingin, awan terbentuk saat bertemu dengan lereng gunung yang tinggi. Melalui fenomena ini, awan menyaring melalui tajuk pepohonan di mana uap air pada daun atau jarum pohon bergabung menjadi tetesan yang lebih besar.
Dia menjelaskan, berkas pemeriksaan tersangka sudah diserahkan ke Kejaksaan Negeri Flores Timur untuk ditindaklanjuti oleh instansi tersebut. Tersangka saat ini masih terus diperiksa secara intensif oleh penyidik sekaligus mencari tahu motif di balik karhutla tersebut.
"Berkas tahap pertama sudah kami serahkan ke kejaksaan, saat ini tersangka masih terus diperiksa secara intensif," jelasnya.
Deni menegaskan, dalam pemeriksaan tersebut sudah ada enam orang saksi yang diambil keterangannya soal kasus karhutla tersebut. Dia menceritakan kronologis kejadian kasus tersebut yang semula dilaporkan oleh Kepala UPTKPH Kabupaten Flotim Vinsensius F Keladu yang menyatakan bahwa adanya pembakaran hutan.
Sebelum melaporkan Vinsensius kemudian bertolak ke tempat kejadian untuk melihat lokasi kebakaran yang sebelumnya dalam pemikiran dia hanyalah hutan biasa.
Namun saat tiba di lokasi kejadian ternyata yang terbakar adalah hutan lindung Ile Muda yang ada di daerah tersebut.
Deni berharap kejadian karhutla tak terjadi lagi. Karena sudah pasti para pelakunya akan berhadapan dengan hukum.
"Kita harapkan kejadian seperti itu tidak terjadi lagi. Imbauan-imbauan sudah kami sampaikan kepada masyarakat melalui Bhabinkamtibas," tutupnya.
Baca juga:
Jarak Pandang Minim Akibat Kabut Asap, Penerbangan Solo-Banjarmasin Ditunda
Satgas Karhutla Riau Tangkap 3 Tersangka Pembakar Hutan
Data BMKG Bantah Wiranto Soal Karhutla di Riau Tidak Separah yang Diberitakan
Padamkan Api Karhutla, 16 Anggota Satgas Terpapar Karbon Monoksida
Walhi Desak Izin Korporasi Pelaku Kebakaran Hutan dan Lahan Dicabut
Polisi Tetapkan 230 Orang Tersangka Karhutla
Nasib Tragis Para Hewan Akibat Kebakaran Hutan Ulah Manusia