Polisi tembak mati pelaku ranmor yang tewaskan remaja di Tangerang
Dari tangan kedua pelaku, polisi berhasil mengamankan dua pucuk senjata api rakitan, 7 butir peluru kaliber 9 mm, 2 kunci letter T serta 5 anak kunci, 2 buah selongsong peluru, 1 butir proyektil peluru yang ditemukan di TKP dan motor Honda Vario milik pelaku.
Tim buser Polres Metro Tangerang menembak mati dua pelaku penembakan Alif Rizky Maulana (19) yang tewas usai menemani temannya yang kehilangan motor di wilayah Neglasari, Kota Tangerang. Pelaku yang diketahui bernama Faisal (22) dan Fajar (22) itu terkena timah panas polisi karena melawan petugas saat menunjukkan persembunyian pelaku lainnya.
"Penembak Alif Rizky sudah kami tangkap, karena yang bersangkutan melakukan perlawanan sampai mengancam keamanan petugas, anggota terpaksa melakukan tindakan tegas dan terukur dengan menembak kedua pelaku," kata Kapolres Metro Tangerang Kombes Harry Kurniawan, Senin (16/10).
Diterangkan dia, tersangka Fajar disergap di Duri Selatan, Tambora, Jakarta Barat. Sementara tersangka Faisal telah diamankan sebelumnya di kawasan Binong, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang.
"Berdasarkan keterangan saksi-saksi, rekaman CCTV di sekitar TKP dan juga dikuatkan dengan sketsa wajah yang dibuat Inafis Mabes Polri, maka kami mendapatkan identitas tersangka," kata Kapolres.
Dari tangan kedua pelaku, polisi berhasil mengamankan dua pucuk senjata api rakitan, 7 butir peluru kaliber 9 mm, 2 kunci letter T serta 5 anak kunci, 2 buah selongsong peluru, 1 butir proyektil peluru yang ditemukan di TKP dan motor Honda Vario milik pelaku.
"Kedua pelaku sebelumnya mengakui menggunakan senpi tersebut untuk menembak Alif Rizky di Neglasari," terang Kapolres.
Keduanya kemudian diminta Polisi untuk menunjukkan tempat persembunyian pelaku lain, namun saat itu, kedua pelaku berusaha melawan dan menyerang petugas dengan cara merebut pistol tim buser, sampai keduanya ditembak mati.
"Saat ini jenazah keduanya sudah berada di kamar mayat RSUD Tangerang untuk diautopsi," jelas Harry.