Polisi Terapkan Rekayasa Lalu Lintas Imbas Jalan Raya Bogor-Sukabumi Ambles
Kepolisian Resor (Polres) Bogor memberlakukan rekayasa lalu lintas, imbas adanya longsoran tembok penahan tanah di Jembatan Cikreteg, Jalan Raya Bogor-Sukabumi, Desa Ciderum, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor.
Kepolisian Resor (Polres) Bogor memberlakukan rekayasa lalu lintas, imbas adanya longsoran tembok penahan tanah di Jembatan Cikreteg, Jalan Raya Bogor-Sukabumi, Desa Ciderum, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor.
Pasalnya, salah satu sisi jalan sudah tidak mungkin dilintasi kendaraan lantaran badan jalan mulai ambles. Sehingga, jalur utama Bogor-Sukabumi itu hanya bisa digunakan sebagian oleh pengendara.
-
Apa yang viral di Babelan Bekasi? Viral Video Pungli di Babelan Bekasi Palaki Sopir Truk Tiap Lima Meter, Ini Faktanya Beredar video pungli di Babelan Bekasi. Seorang sopir truk yang melintas di kawasan Jalan Raya Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat merekam banyaknya aktivitas pungli baru-baru ini.
-
Apa yang viral di Bangkalan Madura? Viral video memperlihatkan seekor anjing laut yang tidak sewajarnya dikarenakan berkepala sapi yang berada di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Di mana letak Desa Karangjaya yang viral? Desa Karangjaya, Kecamatan Pasirkuda, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat baru-baru ini viral di media sosial.
-
Dimana lokasi Desa Bantarkuning yang viral ini? Desa Bantarkuning di Kecamatan Cariu, Bogor, Jawa Barat yang belakangan viral di media sosial.
Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin menjelaskan, kendaraan-kendaraan besar diarahkan untuk masuk ke Tol Rancamaya dan Tol Ciawi. Sementara kendaraan yang menuju Jakarta dari arah Cigombong dan Caringin, diarahkan masuk ke Tol Cigombong-Caringin.
"Sehingga, kendaraan-kendaraan besar tidak melintasi Jembatan Cikreteg yang kondisinya membahayakan," kata Iman, Sabtu (3/12).
Iman mengimbau, pengguna jalan agar mematuhi instruksi dari kepolisian, demi keselamatan bersama.
"Diharapkan berhati-hati dan ikuti arahan petugas dalam rekayasa lalu lintas ini," jelas Iman.
Sementara kendaraan kecil masih bisa melintas Jembatan Cikreteg. Namun, kepolisian memberlakukan sistem buka tutup dari arah Bogor maupun Sukabumi.
Selain itu, Iman juga telah bersurat ke Pemkab Bogor untuk menindaklanjuti longsoran tersebut. "Kami juga koordinasi dengan Kementerian PUPR agar ada perbaikan segera," kata Iman.
Menurut Iman, penyebab terjadinya longsoran di sekitaran Jembatan Cikereteg Caringin, karena hujan dengan intensitas tinggi, hingga kondisi tanah menjadi labil, lalu tiang pancang penahan jembatan menggantung.
"Kalau untuk panjang jembatan itu sekitar 50 meter. Kemudian untuk tinggi dari atas sampai ke bawah 25 meteran," pungkasnya.
(mdk/cob)