Politisi PAN anggap Sukmawati khilaf dan sarankan minta maaf
Politisi PAN menyarankan Sukmawati segera meminta maaf supaya suasana tidak semakin keruh. Sebab, dia mengklaim banyak mendapat telepon dari berbagai daerah yang mempersoalkan puisi yang dibacakan Sukmawati.
Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) Muslim Ayub mengaku terpukul dengan bait puisi yang dibacakan Sukmawati Soekarnoputri. Bahkan dia mengklaim menerima banyak laporan warga bahwa ucapan Sukma sama dengan penistaan agama yang dilakukan Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias (Ahok).
"Kita tidak tahu apa yang terjadi dengan perkataannya. Ini daerah-daerah sudah ribut ini. Saya sudah beberapa kali ditelepon. 'Kenapa Ahok dikategorikan penghinaan agama? Ini (puisi Sukma) tidak jauh beda tipis ini'," kata Muslim di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (3/4).
-
Apa yang diresmikan oleh Prabowo Subianto di Sukabumi? Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto meresmikan lima titik sumber air di Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (30/12/2023).
-
Kapan Soeharto bertugas di Sulawesi Selatan? Soeharto dan keluarga BJ Habibie sudah saling kenal dan dekat sejak tahun 1950. Kala itu, Soeharto berdinas di Sulawesi Selatan dan kebetulan rumah BJ Habibie tepat di depan markasnya, Brigade Mataram.
-
Kapan para pemuda menculik Sukarno? Tanggal 16 Agustus, Pukul 03.00 WIB, Para Pemuda Menculik Sukarno di Rumahnya Untuk mengelabui Jepang, Sukarno disuruh mengenakan seragam tentara PETA.
-
Kapan Titiek Soeharto menjenguk Prabowo Subianto? Dalam keterangan unggahan beberapa potret yang dibagikan, terungkap jika momen tersebut berlangsung pada Senin (1/7) kemarin.
-
Di mana Fatmawati bertemu dengan Soekarno? Peninggalan rumah Fatmawati di Bengkulu ini dulunya menjadi saksi bisu pertemuan dirinya dengan Presiden Soekarno saat pengasingan.
-
Apa tagline yang digunakan Sudirman-Fatmawati? Mantan Wakil Gubernur Sulsel ini menjelaskan ada sepuluh partai politik mendukung paslon menggunakan tagline Andalan Hati ini.
Anggota Komisi III DPR itu tidak mau memperkeruh suasana. Dia menganggap ini sebagai salah satu pendangkalan karena Sukma tidak mengerti syariat atau akidah.
"Kita anggap saja pendangkalan, akidahnya kurang. Perkataan dia ini, kalau bisa dia minta maaf ke umat Islam, selesai. Jangan kita buat seolah pembenaran dengan kata dia," ujarnya.
"Kalau dia minta maaf, karena ada kekhilafan, kita sebagai umat Islam bisa merasakan itu. Apalagi dia muslim. Saya rasa dia tak tersengaja menyampaikan itu. Dia tidak tahu dampak yang disampaikannya itu," ungkapnya.
Muslim berharap ucapan Sukma tidak dianggap sebagai ucapan politis jelang Pemilu 2019. Karena itu, dia menyarankan putri dari Presiden Soekarno ini segera meminta maaf supaya suasana tidak semakin keruh.
"Jangan kaitkan dengan persoalan politik dengan perkataan dia ini. Betul tahunnya politik, dia menyampaikan itu berkaitan dengan politik, jangan. Ini salah. Dia minta maaf. Selesai masalah," ucapnya.
Sebelumnya, puisi yang dibacakan Sukmawati Soekarnoputri menjadi polemik. Bait puisi yang dibacakan dalam acara 29 Tahun Anne Avantie Berkarya di Indonesia Fashion Week 2018, digelar diJakarta Convention Center (JCC), Kamis (29/3) kemarin itu ada menyinggung soal adzan dan cadar.
Baca juga:
MUI minta Sukmawati klarifikasi soal puisi 'Ibu Pertiwi'
Bandingkan puisi Sukmawati dengan kasus Ahok, PA 212 bakal gelar aksi Bela Islam 64
Hari ini, Presidium Alumni 212 polisikan Sukmawati soal puisi 'Ibu Indonesia'
Mereka tiga putri Bung Karno, tapi beda pandangan politik
Mendesak Sukmawati klarifikasi puisi 'Ibu Indonesia' agar tak jadi polemik panjang
Polisi bentuk tim khusus tangani kasus puisi Sukmawati yang singgung azan