Polri Tegaskan Selesaikan Kasus Novel Baswedan Secepatnya, Tak Ada Tenggat Waktu
Presiden Joko Widodo meminta Polri dapat mengungkap kasus penyerangan penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan pada Desember 2019 ini. Kadiv Humas Polri Irjen Mohammad Iqbal menyampaikan, pihaknya akan menuntaskan kasus Novel Baswedan secepat mungkin.
Presiden Joko Widodo meminta Polri dapat mengungkap kasus penyerangan penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan pada Desember 2019 ini. Kadiv Humas Polri Irjen Mohammad Iqbal menyampaikan, pihaknya akan menuntaskan kasus Novel Baswedan secepat mungkin.
"Kita tidak ada tenggat waktu, sesegera mungkin itu adalah tekad Polri dan tim teknis," tutur Iqbal di Kejaksaan Agung (Kejagung), Jakarta Selatan, Senin (4/11/2019).
-
Kapan Air Terjun Nyarai terbentuk? Di sini, kamu bisa menikmati gemuruh air dan kolamnya yang terbentuk sejak ratusan tahun lalu.
-
Kapan air liur anjing dianggap najis? Air liur anjing tergolong sebagai najis berat atau mughaladhah, yang artinya harus dibersihkan dengan cara yang khusus agar suci kembali.
-
Kapan Air Rumi lahir? Air Rumi, anak dari pasangan Irish Bella dan Ammar Zonni lahir pada 17 September 2020.
-
Apa yang dimaksud dengan air? Pengertian air adalah suatu zat yang tersusun dari unsur kimia hidrogen dan oksigen dan berada dalam bentuk gas, cair, dan padat.
-
Kapan Saluran Air Nglinguk I ditemukan? Saluran air dengan batu-bata kuno di kedua sisinya ini tidak sengaja ditemukan oleh pekerja pembuat bata pada tahun 2007 silam.
-
Kapan Hari Air Sedunia diperingati? Hari Air Sedunia adalah peringatan global yang diadakan setiap tahun pada tanggal 22 Maret untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya air bersih dan keberlanjutannya.
Iqbal menyebut, penyidik berupaya keras mengungkap siapa pelaku penyerangan Novel Baswedan. Upaya pengungkapan kasus tersebut pun akan terus digalakkan di masa kepemimpinan Polri yang baru di bawah Kapolri Jendral Idham Azis.
"Sesegera mungkin," jelas Iqbal.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi memberikan tenggat waktu pengusutan kasus penyerangan air keras terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan kepada Kapolri Jenderal Idham Azis. Jokowi menyebut, paling lama Desember 2019 kasus tersebut harus terungkap.
"Saya sudah sampaikan kepada Kapolri yang baru, beri waktu sampai awal Desember," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat 1 November 2019.
Bukan kali ini Jokowi memberikan tenggat waktu penyelesaian kasus Novel Baswedan. Sebelumnya, Jokowi memberikan waktu tiga bulan kepada Polri untuk mengungkap kasus tersebut.
Sementara itu, masa kerja tim teknis untuk mengungkap kasus Novel berakhir pada Kamis 31 Oktober 2019. Tim bentukan Idham Azis itu tak menemukan titik terang siapa pelakunya.
Novel Baswedan menjadi korban penyerangan dengan air keras oleh dua orang pria yang tak dikenal pada Selasa 11 April 2017. Saat itu, Novel baru saja pulang salat subuh dari Masjid Jami Al Ihsan, Kelurahan Pegangsaan Dua, kelapa Gading, Jakarta Utara. Air keras mengenai matanya.
Setelah kejadian tersebut, Novel Baswedan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Kelapa Gading Jakarta Utara dirujuk ke Jakarta Eye Center di Menteng, Jakarta Pusat. Kemudian ia menjalani perawatan di rumah sakit di Singapura pada 12 April 2017.
Reporter: Nanda Perdana Putra
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Tenggat Waktu Kasus Novel Sampai Desember, WP KPK bilang 'Jangan Sampai Lupa'
Kasus Novel Ditarget Hingga Desember, Kapolri Idham Azis Diminta KPK Segera Tuntaskan
Sampai Kapan Kasus Penyiraman Novel Baswedan Berlarut-Larut?
Pesan Wapres Ma'ruf Amin ke Kapolri Idham: Cegah Radikalisme dan Terorisme
Jokowi Beri Polri Tambahan Waktu Usut Kasus Novel Sampai Awal Desember 2019
Polri Soal Perkembangan Signifikan Kasus Novel: Kalau Tuhan Ridho, Kami Akan Ungkap